Advertorial

Biar Belanja Online Enggak Bikin Boros, Terapkan Cara Ini

Kompas.com - 03/10/2024, 19:36 WIB

KOMPAS.com - Aktivitas belanja online di Indonesia terus mengalami pertumbuhan signifikan.

Berdasarkan data Kementerian Perdagangan (Kemendag) , nilai transaksi e-commerce pada 2023 mencapai Rp 533 triliun. Angka ini naik dari Rp 476 triliun pada 2022.

Sejumlah faktor, seperti kemudahan, beragam pilihan produk, dan penawaran diskon menarik, disebutkan menjadi alasan utama dari besarnya minat belanja online masyarakat.

Meskipun menawarkan berbagai kemudahan, tapi belanja online dapat menjadi bumerang finansial. Ini lantaran kemudahan tersebut dapat mendorong seseorang untuk berbelanja secara impulsif.

Oleh karena itu, penting bagi setiap orang untuk memahami cara belanja online dengan bijak agar tetap hemat tanpa kehilangan kualitas. Berikut adalah caranya.

  1. Buat daftar belanja

Salah satu cara terbaik untuk menghindari pengeluaran berlebihan adalah dengan membuat daftar belanja terlebih dahulu.

Maka dari itu, sebelum mulai menjelajah toko online, tentukan apa saja barang yang benar-benar Anda butuhkan.

Sebagai contoh, jika berencana membeli pakaian atau peralatan rumah tangga, Anda perlu mencatat produk-produk tersebut dalam daftar belanja.

Dengan cara tersebut, Anda bisa lebih fokus pada barang yang penting dan terhindar dari godaan untuk membeli produk yang sebenarnya tidak diperlukan.

  1. Bandingkan harga

Salah satu keuntungan dari belanja online adalah pembeli dapat terlebih dahulu membandingkan harga dari produk yang dibeli, baik dari toko lain pada platform yang sama maupun dari toko di platform lain.

Oleh karena itu, jangan terburu-buru membeli produk di satu tempat sebelum Anda membandingkannya di toko atau platform lain.

Selain membandingkan harga produk, jangan lupa juga untuk membandingkan biaya tambahan lain, seperti ongkos atau biaya admin.

  1. Manfaatkan fitur wishlist

Hampir semua platform e-commerce memiliki fitur wishlist atau keranjang yang memungkinkan Anda untuk menambahkan barang-barang yang diinginkan ke daftar tertentu.

Fitur tersebut berguna untuk memantau harga produk dari waktu ke waktu. Jika tidak terburu-buru untuk membeli, Anda bisa menunggu hingga barang dalam wishlist mendapatkan diskon atau masuk dalam program promosi tertentu. Dengan begitu, Anda bisa berbelanja dengan lebih hemat.

  1. Cek ulasan produk dan penjual

Saat berbelanja online, jangan lupa untuk selalu membaca ulasan dari pembeli lain. Sebab, ulasan bisa memberikan gambaran mengenai kualitas produk dan keandalan penjual.

Pastikan Anda memilih penjual dengan ulasan baik dan rating tinggi untuk memastikan barang yang dibeli sesuai harapan.

Hal tersebut penting dilakukan untuk membantu Anda menghindari produk tak berkualitas sekaligus mengamankan finansial dari pembelian yang tak perlu.

  1. Manfaatkan promo dan penawaran khusus

Salah satu keuntungan terbesar dari belanja online adalah banyaknya berbagai macam promo dan penawaran khusus yang disediakan oleh platform e-commerce.

Promo itu biasanya dihadirkan secara bulanan dalam berbagai bentuk, mulai dari diskon besar, cashback, hingga gratis ongkos kirim.

Agar menghemat pengeluaran, manfaatkanlah promo yang ada untuk membeli produk yang Anda butuhkan.

Untuk diketahui, salah satu promo yang kerap dihadirkan e-commerce adalah diskon tanggal kembar. Pada momen ini, e-commerce biasanya akan memberikan sejumlah promo secara besar-besaran.

Tokopedia, misalnya, menghadirkan promo 10.10 yang menawarkan berbagai potongan harga menarik.

Promo itu mencakup berbagai kategori produk, mulai dari fesyen, elektronik, hingga kebutuhan rumah tangga.

Dengan memanfaatkan promo 10.10 Tokopedia, Anda bisa mendapatkan barang-barang berkualitas dengan harga murah plus tambahan keuntungan, seperti cashback dan gratis ongkir.

Jadi, jangan lupa memanfaatkan momen Tokopedia 10.10 agar pengeluaran lebih hemat.

Baca tentang
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau