Advertorial

Rexline Engineering Indonesia Sukses Rampungkan Kamp untuk Pekerja Tambang Nikel di Morowali

Kompas.com - 07/10/2024, 14:12 WIB

KOMPAS.com - Rexline Engineering menyelesaikan pembangunan kamp modern untuk 286 pekerja tambang yang terlibat dalam operasi penambangan nikel di Morowali, Sulawesi Tengah (Sulteng).

Keberhasilan tersebut tidak hanya membuktikan kemampuan manufaktur Indonesia, tetapi juga menegaskan potensi negara untuk mandiri di sektor pertambangan.

Di sisi lain, ketika sejumlah perusahaan masih mengandalkan impor dari negara-negara, seperti Australia, India, atau Cina, Rexline Engineering justru menunjukkan bahwa Indonesia mampu memproduksi seluruh komponen yang dibutuhkan untuk operasi penambangan secara mandiri.

Chief Operating Officer (COO) Rexline Engineering Rizal Sholfiyah mengatakan, proyek tersebut melibatkan berbagai aspek, mulai dari teknik sipil, mekanik, dan kelistrikan. Hal ini termasuk persiapan lokasi, manufaktur, serta pemasangan di lokasi.

"Proyek ini adalah bukti nyata dari kemampuan kita sebagai bangsa yang mandiri," ujar Rizal dalam rilis pers yang diterima Kompas.com, Jumat (4/10/2024).

-Dok. Rexline Engineering -

Rizal melanjutkan, dengan menggunakan bahan baku lokal serta melibatkan tenaga kerja terampil, Rexline Engineering tidak hanya memberdayakan pekerja lokal, tetapi juga memberikan kontribusi besar terhadap perekonomian nasional.

Bahan baku untuk pembangunan kamp disuplai oleh pemasok lokal dan diproduksi di pabrik besar Rexline yang terletak di Lamongan, Jawa Timur (Jatim).

Pabrik tersebut dilengkapi dengan teknologi canggih dan dioperasikan oleh tenaga kerja yang dilatih secara internal dan profesional.

“Strategi tersebut tidak hanya mengurangi ketergantungan pada impor, tetapi juga mendorong pertumbuhan ekonomi regional,” kata Rizal.

Rizal menambahkan, keberhasilan penyelesaian proyek secara tepat waktu memosisikan Rexline Engineering meraih kontrak tambahan.

Hal itu termasuk rencana pembangunan fasilitas bagi 2.000 pekerja dan 769 pekerja di proyek-proyek mendatang.

Ekspansi tersebut menunjukkan peningkatan permintaan terhadap solusi manufaktur lokal di sektor pertambangan Indonesia.

“Komitmen Rexline Engineering terhadap keunggulan dan pemberdayaan lokal menandai langkah maju menuju masa depan industri Indonesia yang lebih mandiri dan berkelanjutan,” terang Rizal.

Untuk mendapatkan informasi lebih lengkap mengenai Rexline Engineering dan proyek-proyek lain, silakan klik tautan berikut.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Apresiasi Spesial
Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme KOMPAS.com
Kolom ini tidak boleh kosong.
Dengan mengirimkan pesan apresiasi kamu menyetujui ketentuan pengguna KOMPAS.com. Pelajari lebih lanjut.
Apresiasi Spesial
Syarat dan ketentuan
  1. Definisi
    • Apresiasi Spesial adalah fitur dukungan dari pembaca kepada KOMPAS.com dalam bentuk kontribusi finansial melalui platform resmi kami.
    • Kontribusi ini bersifat sukarela dan tidak memberikan hak kepemilikan atau kendali atas konten maupun kebijakan redaksi.
  2. Penggunaan kontribusi
    • Seluruh kontribusi akan digunakan untuk mendukung keberlangsungan layanan, pengembangan konten, dan operasional redaksi.
    • KOMPAS.com tidak berkewajiban memberikan laporan penggunaan dana secara individual kepada setiap kontributor.
  3. Pesan & Komentar
    • Pembaca dapat menyertakan pesan singkat bersama kontribusi.
    • Pesan dalam kolom komentar akan melewati kurasi tim KOMPAS.com
    • Pesan yang bersifat ofensif, diskriminatif, mengandung ujaran kebencian, atau melanggar hukum dapat dihapus oleh KOMPAS.com tanpa pemberitahuan.
  4. Hak & Batasan
    • Apresiasi Spesial tidak dapat dianggap sebagai langganan, iklan, investasi, atau kontrak kerja sama komersial.
    • Kontribusi yang sudah dilakukan tidak dapat dikembalikan (non-refundable).
    • KOMPAS.com berhak menutup atau menonaktifkan fitur ini sewaktu-waktu tanpa pemberitahuan sebelumnya.
  5. Privasi & Data
    • Data pribadi kontributor akan diperlakukan sesuai dengan kebijakan privasi KOMPAS.com.
    • Informasi pembayaran diproses oleh penyedia layanan pihak ketiga sesuai dengan standar keamanan yang berlaku.
  6. Pernyataan
    • Dengan menggunakan Apresiasi Spesial, pembaca dianggap telah membaca, memahami, dan menyetujui syarat & ketentuan ini.
  7. Batasan tanggung jawab
    • KOMPAS.com tidak bertanggung jawab atas kerugian langsung maupun tidak langsung yang timbul akibat penggunaan fitur ini.
    • Kontribusi tidak menciptakan hubungan kerja, kemitraan maupun kewajiban kontraktual lain antara Kontributor dan KOMPAS.com
Gagal mengirimkan Apresiasi Spesial
Transaksimu belum berhasil. Coba kembali beberapa saat lagi.
Kamu telah berhasil mengirimkan Apresiasi Spesial
Terima kasih telah menjadi bagian dari Jurnalisme KOMPAS.com
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau