KOMPAS.com – Universitas Sultan Ageng Tirtayasa (Untirta) berhasil mendapatkan predikat sebagai kampus Unggul dari Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi (BAN-PT) pada Sabtu (21/9/2024).
Predikat tersebut diraih setelah tim asesor BAN-PT melakukan akreditasi lapangan guna mencocokkan borang yang sudah dikirimkan oleh pihak kampus yang dikomandoi oleh Lembaga Penjaminan Mutu dan Pengembangan Pendidikan (LPMPP) Untirta.
Borang tersebut berisi segala prasyarat kampus unggul, seperti sumber daya manusia (SDM), fasilitas, kualitas lulusan, penelitian dan pengabdian, serta sejumlah hal terkait pelayanan kampus kepada masyarakat.
Adapun tim asesor BAN-PT terdiri dari lima orang, yakni Prof Dr Andi Sularso, SE, MS, sebagai ketua tim, Prof Dr Ir Agus Buono, MSi, MKom, Prof Dr Paulus Israwan Setyoko, MS, Ir Muhammad Iqbal Djawad, MSc, PhD, dan Dr Muhammad Rohmadi, SS, MHum.
Berdasarkan akreditasi lapangan tersebut, asesor menilai bahwa Untirta layak diunggulkan karena borang yang dikirimkan sesuai dengan kondisi di lapangan.
Informasi yang didapatkan oleh asesor pun valid setelah dilakukan verifikasi melalui sesi wawancara langsung yang melibatkan dosen, staf, mahasiswa, pemberi kerja, dan alumnus Untirta.
Raihan akreditasi Unggul itu menjadi lompatan tinggi bagi kampus mengusung nilai JAWARA dan visi "Healthy, Integrated Smart and Green" tersebut.
Tak hanya itu, akreditasi Unggul itu juga menjadi pembuka peluang bagi Untirta untuk mewujudkan Perguruan Tinggi Negeri Berbadan Hukum (PTNBH) dan berkelas dunia.
Rektor Untirta Prof Dr Ir H Fatah Sulaiman, ST, MT, mengatakan bahwa raihan prestasi tersebut menjadi kabar gembira bagi warga Banten dan Indonesia. Prestasi itu juga menghadirkan semangat bagi Untirta untuk menuju kampus berkelas dunia.
Ia pun berterima kasih atas kerja keras, kerja cerdas, dan kerja ikhlas seluruh sivitas akademika Untirta yang telah berhasil membuktikan bahwa Untirta Jawara dan Untirta Unggul.
“Mari kita lanjutkan perjuangan ini serta dipertahankan dan ditingkatkan di masa depan sehingga Untirta dapat menjadi universitas berkelas dunia,” ujarnya dalam rilis pers yang diterima Kompas.com, Selasa (8/10/2024).