Advertorial

AgenBRILink Bukti Nyata Peran BRI Ciptakan Pemerataan Ekonomi yang Inklusif

Kompas.com - 15/10/2024, 22:17 WIB

KOMPAS.com – PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk atau BRI melalui inisiatif AgenBRILink membuktikan peran sebagai agen pembangunan, khususnya dalam menciptakan pemerataan ekonomi yang inklusif di seluruh Indonesia.

Melalui jaringan AgenBRILink, BRI berupaya menjangkau lapisan masyarakat yang sebelumnya tidak tersentuh layanan perbankan.

Direktur Utama BRI Sunarso mengatakan bahwa keberadaan AgenBRILink tidak hanya membuka dan mendekatkan akses keuangan semata, tetapi juga menciptakan sharing economy bagi masyarakat.

Hingga akhir Agustus 2024, tercatat BRI telah memiliki sekitar 1 juta Agen BRILink yang tersebar di 62.000 desa di seluruh Indonesia. Agen-agen ini berhasil mencatatkan volume transaksi sebesar Rp 1.037 triliun.

Menurut Sunarso, volume transaksi dan pendapatan besar tersebut menarik dan mendorong antusiasme masyarakat untuk menjadi AgenBRILink.

Sunarso menambahkan, dari total transaksi AgenBRILink sebesar Rp 1.400 triliun pada 2023, Agen BRILink bisa mendapatkan Rp 3 sampai Rp 4,5 triliun atau 2 sampai 3 kali lipat dari fee yang diterima BRI. Hal ini merupakan bentuk sharing economy yang nyata bagi masyarakat.

“Kenapa? Karena begitu orang bayar fee transaksi Rp5.000, Rp2.000 setor ke bank, Rp3.000 untuk agen. Tapi, apakah mereka terima Rp 3.000? Belum tentu, karena rata-rata banyak yang bayar dengan uang pecahannya Rp 10.000 atau Rp 20.000. Nah, kadang (uang) kembalian sebenar Rp 5.000 atau Rp 15.000 tidak diambil. Karena, fee tersebut masih lebih murah dibandingkan harus pergi ke bank yang jaraknya cukup jauh,” jelas Sunarso dalam siaran pers yang diterima Kompas.com, Selasa (15/10/2024)

Sunarso menambahkan, jumlah desa di Indonesia setidaknya berjumlah 75.000 dengan jumlah agen yang mencapai 1 juta dan tersebar di 62.000 desa.

“Artinya, satu desa sudah ada beberapa AgenBRILink dan menjangkau lebih dari 80 persen wilayah Indonesia,” ucap dia.

Sunarso berharap, AgenBRILink dapat mendorong pertumbuhan perekonomian nasional secara merata di seluruh wilayah Indonesia melalui sharing economy berupa penyediaan lapangan kerja.

“Tugas negara adalah menyejahterakan rakyat. Cara terbaik adalah dengan memberikan pekerjaan. Jadi, pertumbuhan ekonomi yang didukung partisipasi tenaga kerja yang maksimal akan memberikan kesejahteraan, baik lahir maupun batin,” imbuh Sunarso.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Apresiasi Spesial
Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme KOMPAS.com
Kolom ini tidak boleh kosong.
Dengan mengirimkan pesan apresiasi kamu menyetujui ketentuan pengguna KOMPAS.com. Pelajari lebih lanjut.
Apresiasi Spesial
Syarat dan ketentuan
  1. Definisi
    • Apresiasi Spesial adalah fitur dukungan dari pembaca kepada KOMPAS.com dalam bentuk kontribusi finansial melalui platform resmi kami.
    • Kontribusi ini bersifat sukarela dan tidak memberikan hak kepemilikan atau kendali atas konten maupun kebijakan redaksi.
  2. Penggunaan kontribusi
    • Seluruh kontribusi akan digunakan untuk mendukung keberlangsungan layanan, pengembangan konten, dan operasional redaksi.
    • KOMPAS.com tidak berkewajiban memberikan laporan penggunaan dana secara individual kepada setiap kontributor.
  3. Pesan & Komentar
    • Pembaca dapat menyertakan pesan singkat bersama kontribusi.
    • Pesan dalam kolom komentar akan melewati kurasi tim KOMPAS.com
    • Pesan yang bersifat ofensif, diskriminatif, mengandung ujaran kebencian, atau melanggar hukum dapat dihapus oleh KOMPAS.com tanpa pemberitahuan.
  4. Hak & Batasan
    • Apresiasi Spesial tidak dapat dianggap sebagai langganan, iklan, investasi, atau kontrak kerja sama komersial.
    • Kontribusi yang sudah dilakukan tidak dapat dikembalikan (non-refundable).
    • KOMPAS.com berhak menutup atau menonaktifkan fitur ini sewaktu-waktu tanpa pemberitahuan sebelumnya.
  5. Privasi & Data
    • Data pribadi kontributor akan diperlakukan sesuai dengan kebijakan privasi KOMPAS.com.
    • Informasi pembayaran diproses oleh penyedia layanan pihak ketiga sesuai dengan standar keamanan yang berlaku.
  6. Pernyataan
    • Dengan menggunakan Apresiasi Spesial, pembaca dianggap telah membaca, memahami, dan menyetujui syarat & ketentuan ini.
  7. Batasan tanggung jawab
    • KOMPAS.com tidak bertanggung jawab atas kerugian langsung maupun tidak langsung yang timbul akibat penggunaan fitur ini.
    • Kontribusi tidak menciptakan hubungan kerja, kemitraan maupun kewajiban kontraktual lain antara Kontributor dan KOMPAS.com
Gagal mengirimkan Apresiasi Spesial
Transaksimu belum berhasil. Coba kembali beberapa saat lagi.
Kamu telah berhasil mengirimkan Apresiasi Spesial
Terima kasih telah menjadi bagian dari Jurnalisme KOMPAS.com
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau