Advertorial

Hadirkan Fleksibilitas Transaksi, Bank Mandiri Perkenalkan Fitur Multi Source of Fund dan Solusi Valas di Livin’ by Mandiri

Kompas.com - 22/10/2024, 15:34 WIB

KOMPAS.com – Bank Mandiri terus berinovasi dalam layanan digitalnya melalui superapp, Livin’ by Mandiri.

Kini, nasabah dapat menikmati kemudahan dan fleksibilitas dalam bertransaksi dengan kehadiran fitur Multi Source of Fund (SoF) dan Solusi Valuta Asing (Valas).

Kedua fitur itu memberikan kemudahan transaksi sehari-hari, baik di dalam negeri maupun mancanegara, serta pengalaman perbankan yang lebih seamless.

Direktur Utama Bank Mandiri Darmawan Junaidi menyampaikan, sejak kuartal I 2024, Livin’ by Mandiri telah memperkenalkan ratusan fitur baru yang dirancang sesuai kebutuhan nasabah. Mulai dari menabung hingga berinvestasi, aplikasi ini kian memudahkan gaya hidup finansial modern.

“Livin’ by Mandiri tidak hanya menawarkan layanan perbankan yang lebih canggih, tetapi juga menjadi mitra dalam memenuhi kebutuhan gaya hidup nasabah. Dengan fitur terbaru yang memersonalisasi akses keuangan (sesuai preferensi nasabah), kami berkomitmen membantu nasabah mencapai tujuan finansial mereka secara efisien,” ujar Darmawan dalam siaran pers yang diterima Kompas.com, Senin (21/10/2024).

Multi Source of Fund sendiri adalah fitur yang memungkinkan nasabah untuk membayar lebih dari 1.800 tagihan dengan tiga sumber dana berbeda melalui fitur “Bayar/VA”. Sumber dana tersebut terdiri dari tabungan, kartu kredit, dan paylater.

“Nasabah dapat mengatur keuangan sendiri dengan lebih baik dan sesuai kebutuhan. Sebagai contoh, nasabah bisa membayar tagihan menggunakan (sumber dana dari) kartu kredit atau Livin’ Paylater jika saldo tabungan tidak mencukupi,” jelas Darmawan.

Kehadiran Multi Source of Fund di Livin’ by Mandiri, lanjutnya, menjadikan aplikasi ini sebagai aplikasi perbankan pertama di Indonesia yang menawarkan fleksibilitas dalam pembayaran tagihan.

Sementara itu, Solusi Valas memungkinkan nasabah membuka tabungan mata uang asing, seperti dollar AS (USD), euro (EUR), dollar Singapura (SGD), dollar Australia (AUD), poundsterling (GBP), dollar Kanada (CAD), bath (THB), yuan (CNY), rupee (INR), peso (PHP), dirham (AED), dan franc Swiss (CHF).

Fitur itu juga mendukung transfer valuta asing secara efisien, baik untuk pengelolaan dana maupun transfer antarnegara.

“Bagi nasabah yang ingin melakukan transfer valas ke luar negeri dan sesama rekening Mandiri secara cepat, fitur Transfer Valas di Livin’ by Mandiri bisa mengakomodasinya. Uang pun diterima secara utuh serta real-time (dengan ketentuan berlaku) karena tidak ada biaya konversi kurs,” terang Darmawan.

Fitur tersebut sudah mendukung transaksi dalam 13 mata uang asing untuk transfer luar negeri dan 12 mata uang untuk transfer ke sesama rekening Bank Mandiri.

Sejak diluncurkan pada kuartal I 2023, transaksi valas melalui Livin’ by Mandiri menunjukkan peningkatan signifikan. Hingga akhir kuartal II 2024, volume transaksi valas naik 196,5 persen dari tahun sebelumnya.

Rata-rata harian volume penjualan dari transfer valas remitansi juga mencapai Rp 8,3 miliar pada kuartal II 2024. Angka ini naik dari Rp 7,5 miliar pada kuartal I 2024.

Kemudahan transaksi dengan Tap to Pay

Kemudahan bertransaksi lewat Livin’ by Mandiri kian terasa dengan fitur Tap to Pay. Fitur ini memudahkan nasabah dalam melakukan transaksi cepat dengan menempelkan ponsel Android yang telah dilengkapi fitur NFC ke mesin pembayaran.

Didukung jaringan Visa dan Mastercard, fitur tersebut bisa digunakan di berbagai negara. Nasabah pun bisa mendapatkan pengalaman bertransaksi yang mudah dan aman, baik domestik maupun internasional.

Dengan semua inovasi tersebut, Bank Mandiri berharap, Livin’ by Mandiri bisa terus memberikan pengalaman perbankan yang lebih baik bagi nasabah. Kehadiran fitur-fitur baru ini tidak hanya memudahkan transaksi harian, tetapi juga memperkaya gaya hidup finansial mereka.

Sebagai informasi, sejak pertama kali diluncurkan pada Oktober 2021, Livin’ by Mandiri terus menunjukkan pertumbuhan signifikan.

Hingga Agustus 2024, pengguna aplikasi tersebut menembus 27 juta orang atau meningkat 33 persen secara tahunan. Total transaksi yang diproses mencapai Rp 2.589 triliun dengan 2,4 miliar volume transaksi sepanjang 2024.

Untuk mendapatkan informasi lebih lengkap mengenai ketentuan transfer valas secara real-time, nasabah dapat mengunjungi bmri.id/valas.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau