KOMPAS.com - Perusahaan modal ventura Tanah Air, Skystar Capital, resmi memperkenalkan tagline terbarunya, yakni “Local Roots, Home for Visionaries”. Tagline ini mencerminkan dedikasi perusahaan sebagai mitra strategis bagi para pendiri startup tahap awal.
Selain itu, tagline tersebut juga menegaskan komitmen Skystar Capital dalam mendukung visi besar dan membangun kemitraan jangka panjang bersama para visioner Indonesia.
Melalui landasan “Local Roots”, perusahaan yang berfokus pada pendanaan startup teknologi tahap awal di Indonesia itu menghadirkan dukungan bagi para pendiri startup Indonesia untuk mengakses sumber daya industri dan peluang kolaborasi strategis untuk mengembangkan solusi inovatif kepada konsumen.
Skystar Capital memiliki jaringan luas di berbagai sektor penting, mulai dari media, perhotelan, manufaktur, edukasi, penerbitan, logistik, dan otomotif. Ini menjadikan nilai tambah Skystar Capital antara pemodal ventura lokal lain.
Hal tersebut sejalan dengan ambisi Skystar Capital pada Visi Indonesia Emas 2045, yakni memanfaatkan jaringan lokal yang kuat untuk menciptakan perubahan nyata skala nasional.
Kemudian, landasan “Home for Visionaries” menegaskan Skystar Capital sebagai rumah bagi para founder startup yang memiliki visi jangka panjang untuk menghadirkan dampak nyata dan keberlanjutan bagi masa depan Indonesia.
Sebagai perusahaan modal ventura yang memahami pasar Indonesia, Skystar Capital mengerti akan kebutuhan dan potensi pasar Indonesia.
Prinsip itu selaras dengan visi Indonesia Emas 2045 yang di antaranya bertujuan untuk meningkatkan rasio investasi PDB hingga 38,1 persen pada 2045 dan inovasi di bidang teknologi serta industri lokal.
Managing Partner Skystar Capital Abraham Hidayat mengatakan, pihaknya tak hanya memberi pendanaan, tetapi juga membangun relasi strategis dengan para founder startup Indonesia.
Skystar Capital, lanjutnya, memastikan para founder startup mendapat bimbingan, jaringan, dan sumber daya yang dibutuhkan untuk keberlangsungan bisnis mereka dalam jangka panjang.
“Saya percaya kepada para founder startup yang didukung Skystar Capital memiliki potensi untuk membawa perubahan signifikan bagi Indonesia dan menjadikan negara ini sebagai pusat inovasi di Asia Tenggara,” ujar Abraham dalam siaran pers yang diterima Kompas.com, Senin (18/11/2024).
Sejak beroperasi pada 2014, Skystar Capital telah bermitra dengan startup yang kini menjadi pemain besar, seperti Carro, Paper.id, JULO, FUSE, dan Komunal.
Keberhasilan tersebut memperkuat tagline “Local Roots, Home for Visionaries” serta mencerminkan dedikasi Skystar Capital dalam mendukung ekosistem startup melalui pendanaan, pengembangan bisnis, dan akses langsung ke jaringan industri.
Dukung founder, berfokus fokus pada dampak
Sebagai mitra strategis, Skystar Capital senantiasa menempatkan para founder sebagai fokus utamanya. Pendekatan ini membuat Skystar Capital dapat memberi fleksibilitas para founder, dengan dukungan kebutuhan spesifik dan memastikan potensi mereka untuk berkontribusi pada pembangunan Indonesia yang lebih baik.
Partner Skystar Capital Geraldine Oetama mengatakan, dalam setiap keputusan investasi perusahaan, pihaknya pun mempertimbangkan kemampuan para founder untuk mengeksekusi visi jangka panjang mereka.
Menurut Geraldine, Skystar Capital melihat para founder sebagai katalis yang akan mendorong perekonomian digital Indonesia.
Selain itu, lanjutnya, kemajuan teknologi artificial intelligence (AI) serta prinsip environmental, social, and governance (ESG) akan memainkan peran kunci dalam membentuk perekonomian masa depan Indonesia, sekaligus membuka lapangan pekerjaan berkualitas tinggi melalui kolaborasi lintas industri.
“Kami percaya bahwa inovasi dan kepemimpinan para founder akan membawa perubahan signifikan dalam ekosistem teknologi Indonesia,” jelasnya.
Komitmen Skystar Capital yang sejalan dengan visi Indonesia Emas 2045 adalah menciptakan perkembangan industri berkelanjutan serta peningkatan partisipasi kerja terdidik, dengan tujuan menurunkan angka pengangguran 3 sampai 4 persen dan memastikan dampak positif bagi portofolio bisnis.
Salah satu portofolio Skystar Capital adalah Paper.id–platform invoicing dan transaksi antarbisnis yang menawarkan solusi penyederhanaan dalam pembuatan faktur, manajemen pembayaran, dan pencatatan keuangan
Berdiri sejak 2017, Paper.id memberdayakan bisnis business to business (B2B) untuk berkembang di era ekonomi digital. Bisnis ini memungkinkan usaha kecil menengah (UKM) di seluruh Indonesia untuk memperkuat posisi mereka dalam pasar yang semakin kompetitif.
Selain itu, Paper.id juga memanfaatkan AI dan optical character recognition (OCR) untuk optimasi proses pembacaan dokumen secara akurat dan meningkatkan efisiensi operasional dalam manajemen keuangan sehingga proses pengambilan keputusan menjadi lebih akurat.
Co-Founder dan Chief Executive Office (CEO) Paper.id Yosia Sugialam mengatakan, perusahaannya ingin menjadi andalan bagi para usaha kecil dan menengah (UKM). Tak hanya di Indonesia, tetapi juga mencakup Asia Tenggara.
“Dukungan jaringan strategis Skystar Capital memperluas akses kami ke pasar B2B dan menjangkau lebih banyak perusahaan besar untuk mempercepat adopsi solusi keuangan Paper.id yang berfokus pada efisiensi bisnis,” tuturnya.
Sebagai modal ventura lokal, Skystar Capital pun sadar akan tantangan dan peluang pasar Indonesia.
Oleh karena itu, Skystar Capital mengajak para founder startup untuk menciptakan solusi kreatif yang relevan dan tak hanya menjawab masalah lokal saja, tetapi juga membawa nama Indonesia ke kancah global.
Untuk informasi lebih lengkap mengenai dampak Skystar Capital untuk menciptakan masa depan yang berdampak bagi Indonesia, silakan kunjungi tautan skystar.vc.