Advertorial

Lebih dari 94 Persen Warga Jabodetabek Membeli Frozen Food, Ninja Xpress Hadirkan Layanan Ninja Cold

Kompas.com - 08/01/2025, 08:30 WIB

KOMPAS.com - Tingginya minat masyarakat terhadap makanan beku atau frozen food telah menciptakan peluang bisnis yang sangat menguntungkan. Utamanya, bagi usaha mikro kecil dan menengah (UMKM).

Hal tersebut tidak terlepas dari gaya hidup masyarakat modern yang kian sibuk dan praktis, serta memperhatikan asupan makanan yang bergizi.

Berdasarkan survei yang dilakukan oleh Ninja Xpress bersama PT Okezone MNC Network terhadap 1.100 responden di Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang, dan Bekasi (Jabodetabek) yang berusia antara 21 hingga 30 tahun, lebih dari 94 persen konsumen mengaku pernah membeli frozen food secara daring.

Jenis frozen food yang dibeli oleh mayoritas responden adalah nuget (38,7 persen), sosis (28,5 persen), bakso (15,9 persen), dan kentang (4,8 persen).

Kemudian, ada juga jenis lain, seperti dimsum, siomai, kebab, dan pempek. Adapun frekuensi pembelian frozen food responden adalah 1-2 kali dalam seminggu.

Selebihnya, responden mengaku membeli frozen food sebanyak 3-4 kali dan lebih dari 5 kali dalam satu minggu.

Meski membuka peluang besar bagi UMKM, bisnis frozen food juga memiliki tantangan tersendiri, terutama dalam menjaga kualitas produk.

Salah satu tantangan utama yang sering dihadapi adalah untuk memastikan produk tetap segar saat sampai ke konsumen, terutama jika pengiriman harus menempuh jarak yang cukup jauh.

Seperti diketahui, kesegaran makanan merupakan masalah yang sangat krusial. Sebab, produk yang segar dan berkualitas tinggi tidak hanya meningkatkan kepuasan pelanggan, tetapi juga memperkuat loyalitas mereka.

Dalam surveinya, Ninja Xpress juga mendapatkan sejumlah temuan penting. Salah satunya, terkait pilihan responden atas jasa ekspedisi frozen food.

Survei tersebut mengungkap bahwa pilihan ekspedisi frozen food dengan tarif yang terjangkau menjadi pertimbangan utama, yakni menempati 40 persen.

Selain itu, responden menjawab faktor kecepatan pengiriman (26,9 persen), pemesanan yang mudah dan praktis (25,1 persen), dan kemampuan pelacakan real-time saat pengiriman (8 persen).

Dari hasil survei, dapat disimpulkan bahwa selain harga, kecepatan pengiriman juga menjadi prioritas, terutama untuk produk makanan atau minuman yang segar.

Kecepatan pengiriman sangat penting untuk mencegah kerusakan pada makanan dan minuman, sehingga kesegaran produk tetap terjaga.

Oleh karena itu, untuk memastikan kesegaran, pelanggan memilih layanan pengiriman yang dirancang khusus untuk mempertahankan suhu produk selama proses pengiriman.

Untuk menjawab tantangan tersebut, Ninja Xpress pun menghadirkan layanan Ninja Cold sebagai solusi pengiriman produk beku yang andal.

Layanan pengiriman itu merupakan strategi efektif bagi UMKM yang menjalankan bisnis frozen food. Sebab, layanan ini dirancang khusus untuk menjaga suhu produk agar tetap stabil sepanjang proses pengiriman karena memiliki cooling system.

Ninja Cold sendiri terdiri memiliki dua tipe pengiriman. Pertama, layanan Chiller Temperature untuk pengiriman produk dengan suhu di rentang 0 hingga 5 derajat Celcius, seperti produk sayur, produk susu, buah, dan produk kesehatan.

Kedua, layanan Frozen Temperature untuk pengiriman produk dengan suhu di -15 derajat Celcius dan lebih dingin, seperti produk daging, seafood, dan frozen food.

Dengan kedua layanan itu, produk Anda akan tetap segar dan berkualitas saat sampai di tangan konsumen.

Ninja Cold memastikan seluruh proses penyimpanan dan pengiriman telah memenuhi standar Sistem Jaminan Produk Halal (SJPH). Untuk mencegah risiko kontaminasi silang, penyimpanan produk dilakukan dengan pemisahan ketat antara produk halal dan non-halal.

Dengan standar tersebut, shipper Ninja Cold dapat sepenuhnya mengandalkan layanan tersebut untuk menjaga keutuhan dan kesucian produk mereka.

Head of Growth Ninja Xpress Alvian Chris Pradana. Dok. Ninja Xpress Head of Growth Ninja Xpress Alvian Chris Pradana.

Head of Growth Ninja Xpress Alvian Chris Pradana mengatakan, setelah wilayah Jabodetabek, Ninja Cold akan hadir di kota-kota lain di pulau Jawa mulai 2025

“Hal itu guna memenuhi permintaan pasar akan jasa pengiriman frozen food,” ujar Alvian dalam siaran pers yang diterima Kompas.com, Senin (23/12/2024).

Jadi, tunggu apa lagi? Yuk, segera menjadi mitra Ninja Cold Chain agar pengiriman produk frozen food Anda tetap segar.

Daftarkan bisnis Anda ke Ninja Cold sekarang melalui tautan berikut.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau