Pertama Kali Liburan ke Jepang, Apa Saja yang Perlu Dipersiapkan?
KOMPAS.com – Jepang merupakan negara maju dengan perpaduan harmonis antara tradisi dan modernitas. Di kalangan wisatawan Indonesia, Jepang memiliki sejumlah atraksi wisata yang cukup terkenal, yakni Gunung Fuji dan keindahan bunga Sakura yang bermekaran di musim semi.
Selain atraksi itu, Jepang sebenarnya memiliki banyak keindahan lain yang bisa dieksplorasi. Bahkan, Tokyo—kota yang dikenal tidak pernah tidur—memiliki banyak "rahasia" yang mungkin belum Anda ketahui.
Belum lagi soal kekayaan kuliner. Jika di Indonesia Anda sudah merasakan berbagai masakan khas Jepang, Anda mungkin perlu mencoba secara langsung rasa autentik Jepang.
Bagi untuk Anda yang akan mengunjungi Negeri Sakura untuk pertama kali, ketahui terlebih dahulu beberapa hal berikut.
1. Bahasa, budaya, transportasi
Ada yang mengatakan bahwa sebagian masyarakat Jepang sulit menggunakan bahasa Inggris. Namun nyatanya, kalangan pekerja di Jepang sudah bisa berbahasa Inggris dasar sehingga Anda tidak perlu khawatir ketika bepergian ke sana.
Pastikan Anda menggunakan standar kesopanan dengan menggunakan arigatou (terima kasih) atau sumimasen (permisi) saat berkomunikasi.
Selain itu, orang Jepang juga memiliki etika dasar soal tidak berbicara terlalu keras di transportasi umum. Hal yang tidak kalah penting, Anda perlu belajar cara membaca peta subway dan memahami sistem transportasi di Jepang agar tidak tersesat.
2. Visa dan persiapan keuangan
Siapkan dokumen penting, seperti paspor yang masih berlaku, formulir aplikasi visa, pas foto terbaru, dokumen keuangan berupa slip gaji atau rekening koran, dan itinerari perjalanan, sebelum berangkat ke Jepang.
Visa dapat diajukan melalui Kedutaan Besar Jepang atau agen perjalanan resmi dengan biaya pengajuan visa single entry sekitar Rp 370.000.
Pastikan semua dokumen lengkap untuk mempercepat proses. Untuk mendapatkan visa Jepang, Anda juga diwajibkan memiliki tabungan dengan nominal Rp 20 juta hingga Rp 25 juta.
Estimasi biaya perjalanan ke Jepang untuk 7-10 hari berkisar antara Rp 15 juta hingga Rp 25 juta, tergantung gaya liburan Anda.
Sebagai opsi pembayaran selama di Jepang, Anda bisa membawa kartu debit atau kredit berlogo Visa yang aman dan nyaman. Sebagai salah satu jaringan pembayaran internasional terbesar, Visa menawarkan berbagai keunggulan untuk para pelancong.
Anda bisa melakukan berbagai transaksi hanya dengan tap kartu Visa di berbagai pusat perbelanjaan. Kartu Visa juga bisa digunakan untuk membayar hotel atau restoran dan banyak keperluan lain saat liburan.
Tak hanya itu, Visa juga menawarkan berbagai promo menarik yang bisa Anda peroleh, mulai dari penerbangan, experience, hingga belanja di berbagai toko di Jepang.
3. Kematangan itinerari
Agar waktu liburan Anda di Jepang lebih efektif, buatlah rencana perjalanan yang detail. Anda dapat memasukkan sejumlah destinasi populer di beberapa kota besar di Jepang.
Di Tokyo, misalnya, Anda dapat mengunjungi Shibuya, Asakusa, dan Tokyo Skytree. Di Kyoto, ada Fushimi Inari, Kinkaku-ji, dan Arashiyama. Kemudian, di Osaka ada Universal Studios Japan, Dotonbori, Osaka Castle.
Ada pula tempat yang kini tengah populer di kalangan Gen Z, yaitu TeamLab Forest.
Ilustrasi mencari dan menuju tempat wisata di Jepang. Anda juga bisa mengeksplorasi beberapa tempat berbelanja wisatawan ketika ke Jepang, seperti Isetan, Bic Camera, Daimaru Matsuzakaya, Mitsukoshi, Isetan, Drug Papas, dan Don Quijote.
Dengan menggunakan kartu debit atau kredit berlogo Visa, Anda juga bisa mendapatkan berbagai promo dan juga 10 persen pembebasan pajak di toko-toko tersebut.
Jangan lupa juga untuk menyesuaikan pakaian dengan musim saat berkunjung. Seperti diketahui, Jepang memiliki empat musim yang berbeda, yakni musim semi yang sejuk cocok untuk melihat bunga sakura, musim panas yang panas dan lembap, musim gugur dengan pemandangan daun merah yang menawan, serta musim dingin dengan suhu yang dingin sehingga memerlukan jaket tebal.
4. Internet dan aplikasi
Jangan sampai Anda tidak bisa berkomunikasi atau berkunjung ke berbagai tempat akibat persiapan yang kurang. Anda bisa menyewa pocket WiFi atau membeli kartu SIM lokal untuk berkomunikasi selama di Jepang.
Beberapa operator seluler, seperti MOGO eSIM, menawarkan paket data dengan harga terjangkau.
Selain itu, unduh juga aplikasi smartphone yang dapat membantu perjalanan Anda, seperti Google Maps, Hyperdia untuk jadwal kereta, dan aplikasi penerjemah bahasa Jepang.
Dengan sederet persiapan matang, perjalanan pertama kali ke Jepang akan lebih mudah. Jangan lupa untuk menjadikan Visa sebagai metode pembayaran andalan Anda.
Liburan ke mana saja dengan Visa
Soal transaksi keuangan di Jepang, Anda tidak perlu khawatir. Sebab, saat Anda melakukan transaksi internasional, Visa akan langsung mengonversi ke mata uang yang digunakan di negara tersebut berdasarkan kurs yang berlaku.
Bank penerbit kartu Visa akan mengenakan biaya konversi mata uang asing, tetapi dengan kurs kompetitif dan transparan.
Jika membutuhkan uang tunai, Anda bisa melakukan tarik tunai di ATM internasional yang ada di Jepang.
Visa juga memberikan layanan bantuan darurat yang tersedia 24 jam jika kartu Anda hilang atau dicuri. Dengan layanan ini, Anda bisa memblokir kartu atau meminta pengiriman kartu pengganti dalam waktu singkat.
Visa juga memiliki beberapa kartu Visa premium, seperti Visa Platinum, atau Visa Signature yang menyediakan asuransi perjalanan gratis sebagai bagian dari manfaat kartu. Jadi, liburan ke mana saja yang Anda mau semakin mudah, aman, dan nyaman.
Untuk mendapatkan informasi lebih lengkap mengenai Visa dan pilihan kartu Visa yang sesuai dengan kebutuhan Anda, silakan kunjungi link ini.
