Menjelajahi Kemegahan Jabal Ikmah dan Eksotisme Al-Balad

KOMPAS.com - Arab Saudi memang kerap diasosiasikan dengan wisata religi. Hal ini mengingat keberadaan dua kota suci umat Islam, yakni Makkah dan Madinah. Namun, salah satu negeri terbesar di Jazirah Arab ini ternyata menyimpan banyak destinasi menarik.

Di balik kemodernannya, Arab Saudi masih menyimpan jejak masa lalu yang megah. Di Kota Al-Ula, terdapat Jabal Ikmah, sebuah gunung bebatuan yang menyimpan prasasti kuno dari peradaban Dadanitic dan Lihyanite.

Sementara, di jantung Kota Jeddah, ada Distrik Al-Balad yang dikenal sebagai kota tua. Dua destinasi yang kontras tersebut sama-sama memiliki pesona tak lekang oleh waktu.

Pelesiran ke dua tempat tersebut, wisatawan akan disuguhi pengalaman liburan yang mengesankan. 

Jabal Ikmah, potret peradaban kuno di antara gunung batu

Berlokasi di Kota Al-Ula, Jabal Ikmah adalah permata tersembunyi yang sering disebut sebagai “perpustakaan terbuka” Arab Saudi.

Tebing-tebing gunung batu tersebut memiliki 450 prasasti kuno dari peradaban Lihyanite, Thamudic, Aramaic, hingga Nabatean. Beberapa inkripsi diperkirakan dibuat pada milenium pertama sebelum masehi.

Prasasti-prasasti tersebut mendokumentasikan ritual keagamaan, aktivitas, serta ekspresi masyarakat masa lalu yang mendiami kota kuno tersebut.

Selain prasasti, terdapat pula seni-seni batu dan petroglif yang tak kalah mengesankan di Jabal Ikmah. Karena kaya akan peninggalan arkeologi, Jabal Ikmah pun dimasukkan dalam salah satu Daftar Memori Dunia oleh UNESCO pada 2023.

Jejak peradaban yang tertoreh di Jabal Ikmah seakan membisikkan kisah masa lalu kepada setiap pengunjung yang menyusuri tempat ini. Di tambah bentang alam pegunungan batu serta gurun di sekitar situs tersebut, wisatawan bakal mendapatkan pengalaman yang tiada duanya.

Waktu terbaik berwisata ke Jabal Ikmah pada November hingga Maret. Pada periode ini, cuaca di sana lebih sejuk dan kelembapannya lebih rendah.

Sebaiknya, tur ke Jabal Ikmah dilakukan pada pagi atau sore hari. Selain tidak panas, wisatawan dapat menikmati pemandangan indahnya.

Jangan lupa pula abadikan lewat jepretan foto. Sebab, Jabal Ikmah merupakan ladang visual yang tidak ada duanya di dunia.

Al-Balad, kota tua dengan arsitektur klasik menawan

Dari keheningan Jabal Ikmah di Al-Ula, perjalanan berlanjut ke Jeddah. Di sinilah, Al-Balad berada, kota tua yang menjadi simbol kejayaan perdagangan dan peradaban di Jazirah Arab pada abad ke-7. 

Sebelum seperti sekarang, Al-Balad merupakan pusat Kota Jeddah. Saat minyak booming pada 1970-1980, penduduk Al-Balad pun bergeser ke utara yang kini jadi pusat Jeddah modern.

Kawasan Al-Balad menyimpan banyak bangunan lama dengan arsitektur klasik yang menawan. Kebanyakan rumah di sana bergaya tradisional Hijazi dengan jendela dan balkon kayu khas, yakni Roshan. Arsitektur rumah ini mirip gaya Mashrabiya di Mesir dan Gallarija di Malta.

Tiap sudut dan lorong-lorong Al-Balad menyimpan eksostisme tersendiri. Kota ini memiliki sejumlah pintu kuno yang dahulu digunakan sebagai gerbang masuk.

Salah satu pintu yang terkenal adalah Bab Jadeed di sebelah timur. Kemudian ada Bab Makkah dan Bab Shareef.

Selanjutnya, wisatawan akan disuguhkan oleh bangunan bersejarah lain, yakni Bait Nassif, rumah Arab pertama yang dirancang secara oriental di Jeddah. Ada pula Bait Matbouli, Bait Nour Wali, Beit Alsharbatly, Bait Qabil, dan Bait AlBatterjee. Sejumlah bangunan ini bahkan sudah berdiri sejak ratusan tahun.

Di Al-Balad juga terdapat Masjid Al Shafei yang dibangun di era pemerintahan Umar bin Khatab sekitar 1.400 tahun lalu. Masjid ini menjadi salah satu warisan dunia UNESCO.

Kemudian, ada Masjid Al-Mimar, masjid tertua kedua di Jeddah. Masjid ini dihiasi kaligrafi oriental dari ayat-ayat Al-Quran.

Nuansa klasik juga bakal dirasakan wisatawan saat mengunjungi sejumlah pasar tua di Al-Balad. Ada Pasar Souq Al-Alawi di Jalan Qabil. Di pasar ini, wisatawan dapat berbelanja oleh-oleh khas Al-Balad, seperti pakaian tradisional dan batu-batu milia.

Selanjutnya, wisatawan bisa berbelanja di Pasar Souq Al Badu dan Pasar Al Khaskeya. Jika ingin kulineran, jangan melewatkan Souq Al-Nada. Di sini, wisatawan dapat menikmati kedai-kedai makanan dengan latar bangunan tua.

Seperti Jabal Ikmah, Distrik Al-Balad juga menjadi kanvas sempurna bagi pencinta fotografi. Rumah-rumah tua dengan jendela Roshan menawarkan tekstur dan pola yang kaya serta artistik untuk komposisi visual yang indah dalam cahaya sore yang lembut. 

Lorong-lorong sempit Al-Balad memberikan kesempatan untuk bermain dengan perspektif dan framing yang menarik. Sementara, warna-warna hidup dari pasar tradisional Souq Al-Alawi menambah elemen street photography yang sarat dinamika.

Memotret aktivitas pasar tradisional di Al Balad adalah pengalaman yang tak boleh dilewatkan. Pedagang yang sibuk menata dagangannya, aroma rempah yang menyebar di udara, serta interaksi antara pembeli dan penjual menjadi momen yang layak diabadikan dalam bingkai foto. 

Itulah dua destinasi wisata yang patut disambangi saat berlibur di Arab Saudi. Bagaimana, menarik bukan?

Untuk mengeksplorasi Jabal Ikmah dan Al-Balad, pastikan kamu merencanakan perjalanan bersama Golden Rama Tours & Travel. Untuk diketahui, Golden Rama Tour & Travel merupakan salah satu agen wisata tepercaya yang menyediakan paket wisata ke Arab Saudi.

Selain dua destinasi itu, Golden Rama Tour & Travel juga dapat membawa wisatawan menjelajahi berbagai destinasi menarik lain di Arab Saudi, seperti Hegra, Winter Park, Gunung Al Hada, Desa Ushaiger, Pasar lokal Almsukaf, Gunung Jebel Daka, Dirah Souq and Masmak Fort, Al ula Castle, Khaibar Fort, Jebel AL-Fil (Batu Gajah), serta Dadanite dan Lihyanite.

Bersama Golden Rama Tour & Travel, kamu juga dapat mengeksplorasi Baghdadi House, Masjid Ukash, Jeddah Corniche, air mancur Raja Fahd, House of Islamic Art Museum, dan Jeddah Waterfront.

Sebagai informasi, pada 2022, Golden Rama Tours & Travel hadir sebagai travel experience enabler yang berkomitmen memberikan layanan prima untuk kenyamanan para calon wisatawan.

Golden Rama Tours & Travel pun mendorong wisatawan untuk mengatur perjalanan dengan lebih terencana. Hal ini diwujudkan dengan menghadirkan program “Booking Jauh Hari, Bikin Tenang di Hati”. Tujuannya, untuk membantu pelancong mendapatkan kenyamanan saat melakukan perjalanan wisata.

Tak hanya itu, demi memberikan kemudahan dan kenyamanan wisatawan, Golden Rama Tours & Travel juga menghadirkan layanan Golden Rama E-Travel Assistant atau GRETA. Layanan ini dapat membantu wisatawan merencanakan perjalanan ke Arab Saudi dan banyak destinasi lain.

Untuk mendapatkan informasi lebih lengkap tentang produk dan promo wisata Arab Saudi dari Golden Rama Tours & Travel, sila follow Instagram @goldenramatours. Selain itu, Anda juga bisa menggunakan layanan GRETA di nomor WhatsApp 0815 1122 1133.