KOMPAS.com – Kesadaran masyarakat Indonesia terhadap keberlanjutan lingkungan semakin meningkat. Hal ini tecermin dalam pilihan konsumsi, termasuk dalam sektor transportasi, yang mengutamakan produk ramah lingkungan.
Perubahan itu didorong oleh peningkatan pemahaman akan dampak perubahan iklim dan polusi udara serta peran media sosial dalam mengedukasi masyarakat.
Survei terbaru yang dimuat Snapcart, Kamis (17/10/2024), menunjukkan bahwa 84 persen masyarakat Indonesia telah mengadopsi produk ramah lingkungan. Sementara, 79 persen konsumen bersedia membayar lebih untuk layanan yang mendukung keberlanjutan.
Bahkan, 30 persen pelanggan bersedia membayar lebih dari 10 persen untuk hotel ramah lingkungan.
Menjawab kebutuhan masyarakat akan transportasi ramah lingkungan, Xanh SM pun hadir sebagai layanan ride-hailing pertama dengan menggunakan kendaraan listrik sepenuhnya di Indonesia.
Layanan Xanh SM memberikan solusi bagi masyarakat yang ingin bepergian dengan lebih bertanggung jawab terhadap lingkungan.
Seperti diketahui, berdasarkan data yang dilansir AP News, Jumat (11/8/2023), 44 persen polusi udara di Jakarta berasal dari sektor transportasi.
Sebagai upaya mengurangi emisi karbon, Xanh SM menawarkan perjalanan bebas emisi dengan kualitas layanan premium dan harga yang kompetitif serta transparan.
Dengan kendaraan listrik yang sepenuhnya tanpa emisi, pelanggan dapat menikmati perjalanan yang lebih nyaman dan ikut berkontribusi dalam mengurangi dampak lingkungan sekaligus.
Tuai respons positif
Mustofa (23), seorang pekerja kantoran di Jakarta, mengapresiasi kehadiran Xanh SM.
“Taksi yang 100 persen listrik adalah terobosan baru untuk lingkungan yang lebih baik,” ujarnya.
Hal itu juga diamini oleh seorang karyawan customer service, Ammed Apriliyo (31), yang mengaku memilih Xanh SM karena lebih ramah lingkungan. Ia pun merasa puas dengan layanannya.
“Saat pertama kali mendengar bahwa Xanh SM adalah (ride-hailing) layanan ramah lingkungan, saya merasa ini pilihan tepat. Apalagi, tingkat polusi di Jakarta tinggi. Saya puas dengan layanannya,” katanya.
Layanan tanpa emisi yang nyaman dan kompetitif
Xanh SM mengoperasikan armada listrik berkualitas dari VinFast, produsen mobil listrik yang terdaftar di Nasdaq. Layanan ini mendapat respons positif dari pelanggan karena mengutamakan kenyamanan dan profesionalisme mitra pengemudi.
Sejumlah pelanggan menyebut bahwa pengalaman perjalanan dengan Xanh SM lebih nyaman. Kabin bersih, ruang kaki lega, dan perjalanan yang senyap menjadi keunggulan ketimbang transportasi konvensional.
Seorang pengguna Xanh SM, Alvin (30), merasa bahwa dengan menggunakan taksi listrik ini, ia ikut berkontribusi dalam mengurangi polusi udara.
“Mengetahui bahwa Xanh SM menggunakan kendaraan listrik membuat saya merasa berkontribusi dalam mengurangi polusi, meskipun dalam skala kecil,” ujarnya.
Dari segi tarif, Xanh SM menerapkan harga transparan dan tetap kompetitif dengan layanan serupa berbasis bahan bakar fosil. Promo yang ditawarkan juga menarik bagi pelanggan baru.
“Saya suka dengan layanan dan promonya. Saya sudah naik lebih dari 10 kali,” kata seorang pelanggan.
Transportasi berkelanjutan sebagai new normal
Keberlanjutan kini bukan sekadar tren, melainkan sudah menjadi kebiasaan baru atau new normal bagi banyak masyarakat.
Layanan ramah lingkungan seperti Xanh SM membuktikan bahwa nilai keberlanjutan dapat mengubah gaya hidup dan memberikan solusi yang lebih baik terhadap lingkungan.
Dengan semakin banyak kendaraan listrik yang beroperasi, masyarakat kini memiliki pilihan transportasi yang tidak hanya ramah lingkungan, tetapi juga lebih efisien dan ekonomis.
Setiap perjalanan bersama Xanh SM merupakan langkah kecil menuju masa depan lebih hijau. Dengan memilih transportasi bebas emisi, masyarakat dapat berkontribusi dalam menciptakan kota yang lebih bersih dan berkelanjutan.