KOMPAS.com – Ajang balap lari POCARI SWEAT Run Lombok 2025 siap digelar di Pertamina Mandalika International Circuit, Lombok, Nusa Tenggara Barat (NTB), Minggu (14/9/2025).
Lomba lari maraton tersebut didukung oleh PT Aviasi Pariwisata Indonesia (Persero) atau InJourney dan anak usahanya, InJourney Tourism Development Corporation (ITDC), sebagai bagian dari strategi pengembangan destinasi pariwisata di NTB.
Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Dito Ariotedjo mengatakan, pihaknya mendukung penuh ajang lari tersebut sebagai bagian dari upaya menumbuhkan bakat-bakat baru di dunia atletik.
“Ajang ini merupakan wadah bagi para pelari baru untuk berpartisipasi dan menjadi ajang untuk melahirkan banyak atlet-atlet baru,” ujar Dito dalam rilis pers yang diterima Kompas.com, Kamis (13/3/3025).
Untuk diketahui, acara tersebut juga mendapat dukungan dari Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf), InJourney, Indonesia Tourism Development Corporation (ITDC), serta RANS Entertainment.
Pihak penyelenggara menargetkan 7.000 peserta untuk ikut serta dalam POCARI SWEAT Run Lombok 2025.
Lari di sirkuit kelas dunia
Kali ini, POCARI SWEAT Run Lombok 2025 menghadirkan empat kategori lomba, yaitu marathon (42K), half marathon (21K), 10K, dan 4,3K.
Adapun kategori terakhir menjadi daya tarik tersendiri karena para pelari akan berlari sejauh satu putaran penuh di lintasan Pertamina Mandalika International Circuit yang memiliki panjang 4,31 kilometer (km) dan 17 tikungan.
Pertamina Mandalika International Circuit sendiri terletak di salah satu Destinasi Pariwisata Super Prioritas (DPSP) Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Mandalika.
Sirkuit tersebut dinobatkan sebagai sirkuit dengan aspal terbaik yang dibuat dengan teknologi aspal dari Jerman dengan bahan-bahan lokal terbaik.
Formulanya telah diuji coba terus-menerus sehingga dapat menyesuaikan dengan cuacan di kawasan Lombok. Bahkan, sirkuit ini memiliki kelas homologasi kelas A atau grade tertinggi dari Federasi Motor Internasional
Pertamina Mandalika International Circuit juga diakui oleh Dorna Sport bahwa sirkuit ini merupakan the most beautiful circuits in the world.
Berbagai event otomotif baik nasional maupun internasional telah diselenggarakan. mulai dari World Superbike dan MotoGP.
Adapun tahun ini bakal digelar ajang balap roda empat pertama GT World Challenge Asia 2025 pada Mei mendatang.
Direktur Utama InJourney Maya Watono mengatakan, Sirkuit Mandalika merupakan sirkuit kebanggan Indonesia yang memiliki aspal terbaik dengan formula yang disesuaikan dengan cuaca Lombok.
“Pelari nanti dapat merasakan pengalaman seru dengan berlari di sirkuit dengan pemandangan terbaik di dunia,” kata Maya.
Maya menegaskan, event tersebut merupakan katalis bagi pengembangan pariwisata dan perputaran roda ekonomi masyarakat.
Pihaknya pun mendorong penyelenggaraan ajang serupa untuk mendorong pengembangan destinasi pariwisata di Mandalika, khususnya dalam memperkuat positioning Mandalika sebagai sportainment tourism.
“Penyelenggaraan event bergengsi tak hanya menjadi ajang kompetisi, tetapi juga mendorong pariwisata berkualitas dan memberikan dampak positif bagi masyarakat sekitar,” tambah Maya.
Pada kesempatan sama, Marketing Director PT Amerta Indah Otsuka, Wina, menjelaskan bahwa pihaknya berkomitmen berkontribusi tak hanya demi kesehatan masyarakat, tetapi juga mendukung pengembangan destinasi pariwisata Indonesia lewat event olahraga.
“Dengan dukungan penuh dari Kemenpar, Kemenpora, InJourney, dan RANS, kami bersemangat menambah lokasi POCARI SWEAT RUN spesial di tahun ke 12-nya, yakni di Lombok,” ungkap Wina.
Pada gelaran kali ini, penyelenggara tak hanya menyediakan pengalaman berlari yang menarik, tetapi juga fasilitas pendukung, seperti shuttle bus dan tiket gratis ke beberapa destinasi wisata di Lombok bagi runners.
“Kami juga berkolaborasi dengan program Kemenpar Gerakan Wisata bersih untuk memastikan zero waste to landfill dapat terwujud,” kata Wina.