KOMPAS.com - PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk atau Telkom mencatatkan pencapaian penting di bidang environmental, social, governance (ESG) pada 2024.
Berpartisipasi dalam Carbon Disclosure Project untuk pertama kali, Telkom berhasil meraih skor B untuk kinerja iklimnya. Capaian ini menandakan transparansi yang semakin kuat dalam upaya memitigasi perubahan iklim.
Selain itu, Telkom mencatat peningkatan peringkat ESG dari Sustainalytics dengan skor risiko ESG 25,6 atau Medium Risk. Keberhasilan ini semakin diperkuat dengan penilaian BPKP yang memberikan Telkom skor 91,23 atau kategori “sangat baik” dalam pengelolaan keberlanjutan.
Baca juga: 9 Buah Pelancar BAB yang Bantu Bersihkan Usus Kotor
Pada aspek tata kelola, Telkom memperoleh skor ASEAN Corporate Governance Scorecard (ACGS) 103,31 dari Organization for Economic Cooperation and Development (OECD) dengan kategori “Leadership in Corporate Governance”.
Pencapaian tersebut menunjukkan bahwa Telkom telah menjalankan tata kelola perusahaan yang baik dalam menjalankan bisnisnya.
Senior Vice President (SVP) Group Sustainability and Corporate Communication Telkom Ahmad Reza mengatakan, Telkom terus mengintegrasikan prinsip keberlanjutan dalam operasional bisnis perusahaan.
Baca juga: Kuliah Gratis Lulus Jadi CPNS, Cek 10 Sekolah Kedinasan Sepi Peminat
Inisiatif tersebut sejalan dengan visi perusahaan untuk menciptakan pertumbuhan berkelanjutan dan berdampak positif bagi lingkungan serta masyarakat.
“Pencapaian itu mencerminkan keseriusan kami dalam mendukung pembangunan berkelanjutan dan menciptakan nilai jangka panjang bagi seluruh pemangku kepentingan,” kata Ahmad Reza dalam siaran pers yang diterima Kompas.com, Sabtu (22/3/2025).
Peningkatan peringkat ESG Telkom merupakan bukti nyata dalam memperkuat praktik keberlanjutan di seluruh lini bisnisnya dengan memberikan dampak positif bagi lingkungan, sosial, dan tata kelola perusahaan.
Baca juga: Sambutan Shalat Idul Fitri, Dedi Mulyadi: Gubernur Gagal Jika Ada Warga Bunuh Diri karena Pinjol
Pada komitmen lingkungan, Telkom telah melakukan audit eksternal emisi gas rumah kaca sebagai langkah transparansi dan akuntabilitas lingkungan.
Perusahaan plat merah ini berhasil mengurangi 6.387 ton limbah kantor pada 2023. Dari jumlah tersebut, 80 persen limbah kabel fiber optic dialihkan dari pembuangan akhir.
Selanjutnya, pada dampak sosial, Telkom telah melakukan investasi Rp 144,8 miliar dalam program tanggung jawab sosial dan lingkungan (TJSL).
Baca juga: 6 Wilayah Ini Mulai Masuk Musim Kemarau pada April 2025, Mana Saja?
Inisiatif ini dilakukan untuk mewujudkan inklusivitas digital dengan jaringan yang menjangkau 98 persen populasi di Indonesia. ‘
Bahkan, TelkomGroup berhasil mencapai skor net promoter score (NPS) 58 atau kategori excellent dengan kenaikan 2 poin jika dibandingkan 2023.
Untuk tata kelola perusahaan, Telkom menunjukkan 100 persen kepatuhan terhadap regulasi tanpa kasus besar yang terbukti.
Baca juga: Didit Hediprasetyo, Anak Prabowo yang Luwes Rajut Komunikasi Politik
Selain itu, Telkom telah mendapatkan Sertifikasi SNI ISO 37001:2016 Sistem Manajemen Anti-Penyuapan untuk Telkom dan 13 anak usaha.
Bahkan, Telkom mencatatkan zeroinsiden kebocoran data yang kritikal. Hal ini menegaskan keamanan informasi sebagai prioritas utama Telkom.
VP Sustainability Telkom Gunawan Wasisto Ciptaning Andri menambahkan, pencapaian tersebut meningkatkan semangat dan konsistensi Telkom dalam meningkatkan kinerja keberlanjutan.
Baca juga: Studi Ecoton Temukan Mikroplastik dalam 5 Merek Teh Celup Indonesia
Selain rating, Telkom juga mengalami peningkatan kualitas pengelolaan perusahaan yang berdampak pada seluruh aspek keberlanjutan.
Telkom terus melakukan mitigasi risiko dan tantangan global yang berpotensi mengganggu operasi bisnis dan layanan TelkomGroup.
“Untuk menunjang keamanan, kami telah melakukan mitigasi risiko keamanan siber, cuaca ekstrem, bencana akibat perubahan iklim, serta kualitas sumber daya manusia yang sejalan dengan transformasi digital perusahaan,” kata Gunawan.
Seluruh pencapaian tersebut menjadi landasan Telkom dalam mengakselerasi agenda keberlanjutan yang sejalan dengan visi perusahaan untuk terus memberikan manfaat bagi seluruh pemangku kepentingan.
Untuk mendapatkan informasi lebih lengkap seputar capaian keberlanjutan Telkom, perseroan akan merilis Laporan Keberlanjutan 2025 pada Mei mendatang.