Advertorial

Mudik Bersama BUMN 2025, BRI Group Berangkatkan 8.482 Pemudik ke Jawa dan Sumatera

Kompas.com - 28/03/2025, 12:55 WIB

KOMPAS.com - PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BRI) bersama dengan Pegadaian dan Permodalan Nasional Madani (PNM) yang tergabung dalam BRI Group memberangkatkan ribuan pemudik dalam program Mudik Bersama BUMN 2025 bertema "Mudik Aman Sampai Tujuan.

Pelaksanaan seremoni flag off keberangkatan para pemudik dilakukan secara serentak pada Kamis (27/3/2025). Acara ini dihadiri oleh Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) RI Erick Thohir, Menteri Perhubungan Dudy Purwagandhi, serta Direktur Utama BRI Hery Gunardi.

Pelepasan pemudik dilakukan dari lima titik keberangkatan, yakni Gelora Bung Karno (GBK), Regional Office (RO) BRI Jakarta 1, RO BRI Jakarta 2, dan RO BRI Jakarta 3, serta RO BRI Palembang.

Corporate Secretary BRI Agustya Hendy Bernadi mengungkapkan, mudik gratis merupakan wujud komitmen BRI sebagai BUMN dalam mendukung kelancaran arus mudik Lebaran 2025.

“Inisiatif ini sejalan dengan upaya pemerintah untuk menghadirkan kebijakan pro rakyat, memastikan masyarakat dapat melakukan perjalanan mudik dengan aman dan nyaman,” ujarnya dalam keterangan yang diterima Kompas.com, Jumat (28/3/2025).

Sebagai bagian dari agenda tahunan menyambut Hari Raya Idul Fitri 2025, BRI Group memberangkatkan 8.482 pemudik dengan 170 bus ke berbagai kota di Pulau Jawa dan Sumatera.

Rinciannya, BRI mengakomodasi 5.000 pemudik dengan 100 bus. Sementara itu, PNM akan melayani 282 pemudik dengan 6 bus dan Pegadaian menyiapkan 64 bus untuk 3.200 pemudik.

Dalam program tersebut, BRI telah menyiapkan sejumlah rute utama yang akan mengantarkan para pemudik ke berbagai rute utama, yang meliputi Jakarta–Yogyakarta (via Jalur Selatan), Jakarta–Wonogiri (via Tol Trans Jawa), Jakarta–Surabaya/Madura (via Tol Trans Jawa), dan Palembang–Bandar Lampung.

Laporan Kementerian BUMN menyebutkan, 88 perusahaan BUMN akan memberangkatkan 94.753 pemudik yang terbagi ke dalam tiga moda transportasi, yaitu 1.536 armada bus (kapasitas 70.179 pemudik), 60 armada kereta api (kapasitas 19.122 pemudik), dan 30 armada kapal laut (kapasitas 5.452 pemudik) dengan tujuan lebih dari 200 kota/kabupaten di seluruh Indonesia.

Pada kesempatan itu, Menteri BUMN RI Erick Thohir menjelaskan, sesuai dengan arahan Presiden Prabowo Subianto, BUMN dan korporasi harus terus meningkatkan kinerja sekaligus berkomitmen dalam memberikan layanan publik yang optimal kepada masyarakat.

“Penyelenggaraan program mudik gratis merupakan wujud nyata dari komitmen BUMN dalam melayani masyarakat,” ucapnya. 

Hal itu, sebut Erick, merupakan hal yang baik karena terjadi pergeseran moda transportasi publik selama lima tahun terakhir, yakni dari kendaraan bermotor ke bus dan kereta api.

“Peningkatannya bahkan mencapai 53 persen, dengan jumlah meningkat 106.000. Ada lebih dari 80 BUMN yang mendukung program ini. Saya ucapkan terima kasih,” ujar Erick.

Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi Akun
Proteksi akunmu dari aktivitas yang tidak kamu lakukan.
199920002001200220032004200520062007200820092010
Data akan digunakan untuk tujuan verifikasi sesuai Kebijakan Data Pribadi KG Media.
Verifikasi Akun Berhasil
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau