ASUS Luncurkan Laptop Berkapasitas NPU 45+ TOPS, Bisa Jalankan Program AI Tanpa Internet
JAKARTA, KOMPAS.com - ASUS memperkenalkan lini laptop artificial intelligence (AI) dengan kapasitas neural processing unit (NPU) sebesar 45+ Tera Operations Per Second (TOPS) di Indonesia.
Jajaran laptop AI terbaru dari ASUS tersebut adalah Zenbook, ProArt, Vivobook S dan Vivobook Flip.
Head of Public Relations at Asus Indonesia Muhammad Firman mengatakan, ASUS fokus mengenalkan laptop berkapasitas 45+ TOPS pada tahun ini. Sementara pada tahun lalu, ASUS berfokus pada “The Most Upgraded AI Laptop Solution”.
Kehadiran jajaran laptop AI tersebut ditujukan untuk menyambut masa depan AI yang hemat daya, cepat, dan efisien.
Sebagai gambaran, Zenbook A14 yang memiliki bobot ringan mampu mengedit latar background video menggunakan CapCut di bawah 10 detik berkat dukungan NPU.
Technical Public Relation ASUS Indonesia Riandanu Utomo menjelaskan, TOPS merupakan acuan untuk mengukur seberapa cepat kinerja NPU dalam menjalankan program berbasis AI.
Satu TOPS setara dengan satu triliun operasi per detik. Dengan demikian, laptop AI Asus terbaru melakukan 45 triliun operasi per detik dalam menangani tugas-tugas AI, seperti pengolahan gambar AI, noise cancellation, real-time translate, efek kamera AI, voice recognition, serta komputasi AI lokal lain tanpa perlu jaringan internet.
“Semakin tinggi jumlah TOPS, laptop dapat mengerjakan tugas berbasis AI lebih cepat, tetapi tetap hemat energi,” kata Danu di Aloft Jakarta Wahid Hasyim, Kamis (17/4/2025).
Danu menilai, laptop yang dibekali prosesor NPU di atas 45 TOPS sudah ideal untuk mengantisipasi program atau aplikasi berbasis AI pada masa mendatang. Pasalnya, saat ini, laptop yang beredar di pasaran masih menggunakan NPU di bawah 45 TOPS.
Dengan demikian, pengguna tidak perlu meng-upgrade laptop untuk menjalankan program AI yang semakin canggih.
Head of Public Relations at Asus Indonesia Muhammad Firman. Selain itu, laptop dengan NPU di atas 45 TOPS sangat cocok untuk mendukung produktivitas dalam berbagai situasi. Danu mengklaim, laptop ini mampu menjalankan video playback dan aplikasi Office hingga 10 jam.
ASUS juga menghadirkan fitur eksklusif untuk konsumen yang membeli varian laptop di atas 45 TOPS, yakni Zenbook, ProArt, Vivobook S dan Vivobook Flip. Salah satunya adalah fitur AI bernama Omni.
Berdasarkan hasil pengujian, asisten cerdas itu mampu beroperasi tanpa menggunakan sambungan internet. Hal ini amat berguna bagi pengguna yang ingin menghemat paket data.
“ASUS merupakan merek yang memiliki seri laptop AI di atas 45 TOPS terbanyak di Indonesia, mulai dari yang paling murah sampai premium. ASUS Vivobook 14 menjadi yang termurah dengan harga Rp 10 jutaan,” tuturnya.
Garansi internasional
ASUS juga menghadirkan garansi internasional tiga tahun untuk lini produk laptop teranyarnya, yakni Zenbook, ProArt, Vivobook S dan Vivobook Flip.
Meskipun membeli laptop ASUS tersebut di Indonesia, pengguna tetap dapat mengklaim layanan garansi di 114 negara dengan dukungan resmi dari ASUS selama periode tersebut.
Untuk di Indonesia, Asus memiliki 140 service center yang tersebar di berbagai provinsi.
ASUS Vivobook sudah dilengkapi AI. Asus Southeast Asia Regional Director Jimmy Lin mengatakan, ASUS berkomitmen menghadirkan produk dan layanan terbaik melalui garansi internasional tiga tahun untuk pengguna ASUS Zenbook, ProArt, Vivobook S, dan Vivobook Flip.
Peningkatan garansi internasional dari dua ke tiga tahun merupakan bentuk nyata komitmen ASUS dalam memberikan perlindungan maksimal dan ketenangan lebih bagi penggunanya.
“Ke mana pun Anda pergi, ASUS siap melindungi,” kata Jimmy yang dikutip Kompas.com dari siaran pers resmi ASUS.
Garansi tersebut akan otomatis didapat bagi pembeli laptop ASUS Zenbook, ProArt, Vivobook S dan Vivobook Flip yang melakukan aktivasi mulai Selasa (1/4/2025).
Garansi mencakup perlindungan terhadap segala jenis kerusakan yang bukan disebabkan kelalaian pengguna. Biaya penggantian spare part dan perbaikan juga ditanggung 100 persen dengan garansi internasional. Pengguna dapat menikmati layanan ini tanpa batas klaim selama masa garansi masih berlaku.
Selain garansi internasional, seri Vivobook S dan Vivobook Flip juga mendapatkan upgrade menjadi ASUS VIP Perfect Warranty yang memberikan perlindungan biaya perbaikan dan spare part 100 persen saat terjadi kerusakan akibat kelalaian pengguna di tahun pertama masa garansi.
Sebelumnya, Vivobook S dan Vivobook Flip hanya mendapatkan ASUS Perfect Warranty yang meng-cover garansi sebesar 100 persen untuk biaya perbaikan dan 80 persen untuk biaya spare part saat terjadi kerusakan akibat kelalaian pengguna di tahun pertama masa garansi. Garansi juga berlaku untuk pengguna yang melakukan aktivasi laptop pertamakali pada 1 April 2025 dan seterusnya.
ASUS menghadirkan garansi internasional tiga tahun. ASUS Premium Care
ASUS juga menyediakan layanan ASUS Premium Care (APC) untuk pengguna yang membutuhkan perlindungan paling lengkap. Layanan ini merupakan program tambahan yang dirancang untuk menghadirkan perlindungan serta layanan ekstra bagi pengguna laptop ASUS di Indonesia.
APC memiliki sederet manfaat bagi pengguna laptop ASUS. Salah satunya adalah perpanjangan garansi internasional menjadi tiga tahun untuk seri laptop ASUS yang sebelumnya telah memiliki dua tahun garansi internasional.
Selain perpanjangan garansi internasional, APC juga menghadirkan penambahan perlindungan terhadap kerusakan akibat kelalaian pengguna atau accidental damage protection (ADP) hingga tiga tahun.
Dalam paket APC, pengguna juga bisa memilih ASUS Battery Service Package (BSP). Paket ini adalah layanan untuk memperpanjang masa garansi baterai melebihi garansi standar.
Melalui perlindungan ini, pengguna akan mendapatkan penggantian baterai jika baterai laptop terbukti mengalami kerusakan (cacat produksi).
Anda berhak mendapatkan satu kali penggantian baterai setiap tahun jika baterai mengalami kerusakan selama masa perpanjangan.
