Luncurkan "Green Wednesday", Green SM Ajak Warga Jakarta Beralih ke Kendaraan Listrik
KOMPAS.com – Layanan ride-hailing berbasis kendaraan listrik pertama di Indonesia, Green SM, meluncurkan kampanye mingguan bertajuk "Green Wednesday" mulai Rabu (30/4/2025).
Inisiatif tersebut hadir sebagai upaya untuk mendorong masyarakat Jakarta beralih ke pilihan transportasi yang lebih ramah lingkungan melalui penawaran khusus dan fitur inovatif.
Dalam keterangan pers yang diterima Kompas.com, Selasa (29/4/2025), Green SM menyampaikan bahwa program "Green Wednesday" dirancang untuk memberikan pengalaman langsung kepada masyarakat mengenai kemudahan dan manfaat menggunakan kendaraan listrik.
Langkah itu diharapkan dapat menumbuhkan kesadaran dan kebiasaan baru dalam memilih moda transportasi yang lebih berkelanjutan. Ini mengingat sektor transportasi merupakan penyumbang 44 persen polusi udara dan 46 persen emisi karbon di ibu kota dengan populasi lebih dari 30 juta jiwa tersebut.
Sebagai bagian dari program, setiap Rabu, pengguna Green SM akan menikmati potongan tarif sebesar 20 persen dengan batas maksimal Rp 50.000.
Lebih lanjut, aplikasi Green SM juga dilengkapi dengan fitur "Jejak Hijau" yang memungkinkan pengguna untuk melihat secara real-time dampak positif perjalanan mereka terhadap lingkungan.
Fitur tersebut diharapkan dapat meningkatkan kesadaran akan kontribusi individu dalam upaya mengurangi emisi karbon.
Green SM juga akan menghadirkan berbagai tantangan bertema lingkungan di dalam aplikasi untuk memupuk rasa kebersamaan dan mendorong partisipasi aktif dalam gerakan perjalanan berkelanjutan setiap minggunya.
Perusahaan berharap, insentif tarif dan transparansi dampak lingkungan ini akan membuat pilihan kendaraan listrik menjadi lebih menarik dan mudah diakses oleh masyarakat luas.
Dengan meluncurkan “Green Wednesday”, Green SM berupaya menghilangkan hambatan dan menjadikan pilihan transportasi berkelanjutan sebagai bagian yang lebih mudah dan menarik dalam keseharian warga Jakarta.
Perusahaan pun optimistis langkah sederhana itu dapat menjadi awal dari perubahan yang lebih besar dalam perilaku transportasi masyarakat. Pada akhirnya, upaya ini diharapkan dapat berkontribusi pada perbaikan kualitas udara di Jakarta.
Lebih dari itu, inisiatif "Green Wednesday" juga diharapkan dapat menjadi katalisator bagi perubahan menuju mobilitas yang lebih hijau di Jakarta. Dengan memberikan insentif nyata dan informasi yang transparan mengenai dampak lingkungan, Green SM mengajak masyarakat untuk bersama-sama mengambil langkah kecil yang bermakna demi masa depan kota yang lebih bersih.
