KOMPAS.com – Tiket perhelatan tahunan dari TelkomGroup, Digiland 2025, terjual habis. Sebanyak 20,000 pengunjung diperkirakan memadati Istora Senayan, Jakarta, Minggu (18/5/2025).
Digiland sendiri merupakan ajang kolaborasi teknologi, olahraga, edukasi, dan hiburan dalam satu pengalaman inspiratif yang diselenggarakan TelkomGroup tiap tahun.
Pada tahun ini, Digiland mengusung tema "Elevating Your Future". Rangkaian acaranya meliputi Digiland Run, Digiland Music, serta Kuliner Nusantara dan Pasar UMKM yang dipusatkan di kawasan Gelora Bung Karno.
Dukungan dari berbagai pemangku kepentingan turut menjadi faktor penting dalam kesuksesan penyelenggaraan acara ini.
Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung mengapresiasi serta memberikan dukungan penyelenggaraan Digiland 2025.
Pramono Anung mengatakan, Digiland 2025 diharapkan dapat mendorong pengembangan sport tourism dan menjadikan Jakarta sebagai destinasi wisata olahraga yang menarik, bukan hanya nasional tapi juga internasional.
“Acara ini juga dapat memberikan dampak secara ekonomi bagi Jakarta melalui pemberdayaan usaha mikro kecil dan menengah (UMKM),” ujar Pramono dalam rilis pers yang diterima Kompas.com, Selasa (6/5/2025).
Direktur Utama Telkom Ririek Adriansyah mengatakan, tahun ini merupakan kali keempat Digiland diadakan serta menjadi tahun kedua pelaksanaan Digiland Run.
Digiland Run tahun ini menghadirkan tiga kategori lomba, yakni 21K (Half Marathon), 10K, dan 5K. Menariknya, Digiland Run tahun ini telah menyandang predikat World Athletics Label Road Races.
Sertifikasi dari lembaga internasional yang menaungi olahraga atletik, World Athletics, tersebut diberikan kepada ajang lari yang memenuhi standar tinggi.
Standar itu meliputi penyelenggaraan, keselamatan peserta, integritas kompetisi, kualitas rute, dan pengukuran waktu.
Ririek menjelaskan, sertifikasi tersebut menjadi pembeda ajang Digiland Run 2025 dengan tahun sebelumnya. Sertifikasi dari World Athletics menandakan ajang Digiland Run 2025 sudah bertaraf internasional.
Sekretaris Jenderal Pengurus Besar Persatuan Atletik Seluruh Indonesia (PB PASI) Tigor Tanjung turut mengapresiasi capaian tersebut.
Menurut Tigor, Digiland Run menjadi event lari pertama di Indonesia yang sangat cepat meraih pengakuan internasional, yakni World Athletics Label.
“Label ini menandakan bahwa Digiland Run telah tersertifikasi secara internasional. Pencapaian ini patut diapresiasi. Karena untuk memperoleh pengakuan tersebut, harus memenuhi berbagai kriteria yang tidak mudah,” ujar Tigor.
Dengan sertifikasi internasional, Digiland Run 2025 kini masuk dalam kalender resmi ajang lari dunia.
“Hal itu menjadikan Digiland Run 2025 sebagai salah satu destinasi utama bagi pelari profesional maupun amatir dari seluruh penjuru dunia,” kata Tigor.
Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung mengapresiasi serta memberikan dukungan penyelenggaraan Digiland 2025. Dukung keberlanjutan
Digiland Run mengedepankan aspek keberlanjutan melalui jersei yang ramah lingkungan. Jersei yang dikenakan seluruh peserta dibuat dari bahan daur ulang, yakni sekitar sepuluh botol plastik bekas untuk tiap helai.
Proses produksi jersei dilakukan di pabrik yang menggunakan 70 persen tenaga surya serta menggunakan zat pewarna yang tersertifikasi oleh Bluesign sehingga ramah lingkungan dan aman bagi kulit.
Selain jersei, aspek keberlanjutan pada Digiland Run 2025 juga ditunjukkan melalui inisiatif konversi jarak tempuh menjadi donasi paket data.
Setiap kilometer yang ditempuh oleh peserta Digiland Run akan dikonversi menjadi 1 GB paket data internet yang akan didonasikan untuk mendukung pendidikan di daerah pelosok Indonesia.
“Melalui rangkaian kegiatan ini, TelkomGroup juga turut mendukung upaya pemerintah dalam meningkatkan potensi sport tourism dan memberdayakan ekonomi kreatif dengan keterlibatan pelaku UMKM. Digiland menjadi bagian dari komitmen perusahaan dalam memberikan kontribusi nyata bagi bangsa,” ujar Ririek.
Komitmen layanan digital
Seiring dengan peningkatan kapasitas pengunjung dan peserta, TelkomGroup memastikan layanan jaringan selama acara berlangsung tetap optimal.
Hal itu dilakukan sebagai bentuk komitmen dalam menghadirkan pengalaman digital terbaik bagi para pengunjung.
Direktur Marketing Telkomsel Derrick Heng mengatakan, Telkomsel sebagai bagian dari TelkomGroup mendukung penyelenggaraan Digiland 2025 melalui keunggulan infrastruktur digital.
“Dengan menghadirkan gaya hidup digital kapan saja dan di mana saja, melalui Hyper 5G yang menjaga koneksi mobile dan IndiHome yang mendukung kehidupan digital di rumah, kami meyakini bahwa pengalaman digital yang luar biasa bagi pelanggan akan memperkuat setiap aspek acara,” ujar Derrick.
Ia menambahkan, Telkomsel ingin menghadirkan pengalaman yang tidak hanya seru dan berkesan.
“Ajang ini juga menggugah semangat ‘Indonesia Gembira’ yang mendorong masyarakat menciptakan hari yang lebih baik dan masa depan yang lebih sehat serta penuh peluang,” ujar Derrick.
Diramaikan musisi nasional dan pameran UMKM
Digiland 2025 tak hanya berisi ajang olahraga, tetapi juga menghadirkan pengalaman hiburan bagi seluruh pengunjung.
Sejumlah musisi papan atas dijadwalkan tampil dalam Digiland Music, antara lain Sheila on 7, Padi Reborn, King Nassar, Bernadya, Lyodra, JKT 48, D’Masiv, dan Project Pop.
Tak hanya itu, TelkomGroup juga memberi ruang bagi kuliner Nusantara dan pelaku UMKM dalam area Pasar UMKM.
Para pelaku usaha kecil akan memasarkan produknya kepada ribuan pengunjung, sekaligus menjadi bagian dari penguatan ekonomi kerakyatan.
Di lokasi acara, pengunjung juga dapat menikmati pameran inovasi digital dan layanan teknologi TelkomGroup yang menampilkan solusi digital terbaru untuk masyarakat dan dunia usaha.
Dengan semangat kolaborasi, keberlanjutan, dan transformasi digital, Digiland 2025 diharapkan tak hanya menjadi ajang hiburan dan olahraga, tetapi juga mampu membawa dampak ekonomi, sosial, dan teknologi yang lebih luas bagi masyarakat.