Advertorial

Kaltim Sabet Penghargaan Provinsi Teraktif di SPM Awards 2025

Kompas.com - 25/05/2025, 11:12 WIB

KOMPAS.com – Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kalimantan Timur (Kaltim) meraih penghargaan sebagai Provinsi Teraktif dalam pembinaan dan penerapan Standar Pelayanan Minimal (SPM) kabupaten atau kota.

Apresiasi itu diberikan dalam ajang SPM Awards 2025 yang diselenggarakan oleh Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri), di Gedung Serbaguna Direktorat Jenderal Bina Pembangunan Daerah (Ditjen Bina Bangda) Kemendagri, Jakarta, Jumat (23/5/2025).

Penghargaan tersebut diserahkan langsung oleh Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian kepada Gubernur Kaltim Rudy Mas’ud (Harum).

Dalam sambutannya, Tito menekankan pentingnya pemahaman dan penerapan enam jenis pelayanan dasar SPM oleh seluruh kepala daerah.

Ia menyebut bahwa pelayanan dasar merupakan kewajiban mutlak pemerintah terhadap rakyat.

“Banyak kepala daerah baru yang belum sepenuhnya memahami apa itu SPM. Tetapi, ada juga yang langsung tanggap, seperti Pak Gubernur Kaltim Rudy Mas’ud. Beliau punya pengalaman di DPR RI dan memahami kebutuhan daerah,” ujar Tito melalui siaran persnya, Minggu (25/5/2025).

Ia juga menegaskan bahwa mengalokasikan anggaran saja tidak cukup. Pemerintah daerah (pemda) juga harus mampu menunjukkan hasil nyata dan dampak langsung bagi masyarakat.

“Penghargaan ini adalah bentuk apresiasi kepada kepala daerah yang menunjukkan kinerja konkret dalam pelayanan publik. Silakan unggah di media sosial agar menjadi motivasi bagi daerah lain,” tambah Tito.

Menanggapi penghargaan tersebut, Gubernur Kaltim Harum menyampaikan rasa syukur. Ia pun menegaskan bahwa pencapaian itu merupakan hasil kerja tim yang solid.

“Alhamdulillah, ini adalah hasil kerja tim Pemprov Kaltim. Ke depan, kami akan gaspol dan bekerja lebih dahsyat lagi,” ucapnya.

Tak hanya Pemprov Kaltim, Kota Balikpapan juga meraih penghargaan sebagai daerah terbaik untuk kategori regional Kalimantan.

Dalam kesempatan tersebut, Gubernur Harum juga didampingi oleh Kepala Biro Pemerintahan dan Otonomi Daerah Sekretariat Daerah Provinsi (Setdaprov) Kaltim Siti Sugiyanti.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Apresiasi Spesial
Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme KOMPAS.com
Kolom ini tidak boleh kosong.
Dengan mengirimkan pesan apresiasi kamu menyetujui ketentuan pengguna KOMPAS.com. Pelajari lebih lanjut.
Apresiasi Spesial
Syarat dan ketentuan
  1. Definisi
    • Apresiasi Spesial adalah fitur dukungan dari pembaca kepada KOMPAS.com dalam bentuk kontribusi finansial melalui platform resmi kami.
    • Kontribusi ini bersifat sukarela dan tidak memberikan hak kepemilikan atau kendali atas konten maupun kebijakan redaksi.
  2. Penggunaan kontribusi
    • Seluruh kontribusi akan digunakan untuk mendukung keberlangsungan layanan, pengembangan konten, dan operasional redaksi.
    • KOMPAS.com tidak berkewajiban memberikan laporan penggunaan dana secara individual kepada setiap kontributor.
  3. Pesan & Komentar
    • Pembaca dapat menyertakan pesan singkat bersama kontribusi.
    • Pesan dalam kolom komentar akan melewati kurasi tim KOMPAS.com
    • Pesan yang bersifat ofensif, diskriminatif, mengandung ujaran kebencian, atau melanggar hukum dapat dihapus oleh KOMPAS.com tanpa pemberitahuan.
  4. Hak & Batasan
    • Apresiasi Spesial tidak dapat dianggap sebagai langganan, iklan, investasi, atau kontrak kerja sama komersial.
    • Kontribusi yang sudah dilakukan tidak dapat dikembalikan (non-refundable).
    • KOMPAS.com berhak menutup atau menonaktifkan fitur ini sewaktu-waktu tanpa pemberitahuan sebelumnya.
  5. Privasi & Data
    • Data pribadi kontributor akan diperlakukan sesuai dengan kebijakan privasi KOMPAS.com.
    • Informasi pembayaran diproses oleh penyedia layanan pihak ketiga sesuai dengan standar keamanan yang berlaku.
  6. Pernyataan
    • Dengan menggunakan Apresiasi Spesial, pembaca dianggap telah membaca, memahami, dan menyetujui syarat & ketentuan ini.
  7. Batasan tanggung jawab
    • KOMPAS.com tidak bertanggung jawab atas kerugian langsung maupun tidak langsung yang timbul akibat penggunaan fitur ini.
    • Kontribusi tidak menciptakan hubungan kerja, kemitraan maupun kewajiban kontraktual lain antara Kontributor dan KOMPAS.com
Gagal mengirimkan Apresiasi Spesial
Transaksimu belum berhasil. Coba kembali beberapa saat lagi.
Kamu telah berhasil mengirimkan Apresiasi Spesial
Terima kasih telah menjadi bagian dari Jurnalisme KOMPAS.com
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau