Advertorial

BRI Liga 1 2024/2025 Resmi Ditutup, BRI Buktikan Dampak Nyata Sinergi Olahraga dan UMKM

Kompas.com - 02/06/2025, 20:54 WIB

KOMPAS.com – Kompetisi sepak bola tertinggi di Indonesia, BRI Liga 1 musim 2024/2025 resmi ditutup di Stadion Gelora Bandung Lautan Api, Kota Bandung, Jawa Barat, Sabtu (24/5/2025).

Acara penutupan berlangsung meriah dengan kehadiran Ketua Umum Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) Erick Thohir, Menteri Perumahan dan Kawasan Permukiman RI Maruarar Sirait, Direktur Manajemen Risiko BRI Mucharom, serta Direktur Utama PT Liga Indonesia Baru (LIB) Ferry Paulus.

Sebagai sponsor utama, PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk atau BRI kembali menegaskan komitmennya dalam mendukung kemajuan sepak bola nasional.

Tidak hanya sebagai pendukung kompetisi, BRI juga berperan sebagai mitra strategis dalam membangun ekosistem olahraga yang berkelanjutan serta mendorong pertumbuhan ekonomi melalui pemberdayaan pelaku usaha mikro kecil dan menengah (UMKM).

Corporate Secretary BRI Agustya Hendy Bernadi mengatakan, kompetisi BRI Liga 1 bukan sekadar pertandingan sepak bola, melainkan platform kolaboratif yang menyatukan semangat olahraga dan potensi ekonomi.

“Kami bangga melihat antusiasme masyarakat, munculnya bintang-bintang baru, dan yang paling penting perputaran ekonomi lokal serta bergeliatnya UMKM yang mendukung penyelenggaraan kompetisi,” ujar Hendy dalam rilis pers yang diterima Kompas.com, Senin (2/6/2025).

BRI Liga 1 musim kompetisi 2024/2025 diikuti oleh 18 tim. Kompetisi berlangsung sejak Jumat (9/8/2024) hingga Sabtu (24/5/2025). Menggunakan sistem liga penuh, total 306 pertandingan digelar selama 34 pekan dengan Persib Bandung yang berhasil keluar sebagai juara.

Tak hanya sukses secara olahraga, penyelenggaraan BRI Liga 1 juga membawa dampak ekonomi yang signifikan.

Berdasarkan riset BRI Research Institute yang dirilis pada Juli 2024, kompetisi itu mampu menciptakan potensi output ekonomi sebesar Rp 10,42 triliun dan nilai tambah terhadap Produk Domestik Bruto (PDB) nasional sekitar Rp 5,93 triliun.

Kemudian, terdapat tambahan pendapatan rumah tangga pekerja senilai Rp 2,27 triliun, potensi penerimaan pajak tidak langsung sebesar Rp 866 miliar, serta penciptaan sekitar 45.000 lapangan kerja baru.

“Hal ini menunjukkan bahwa BRI Liga 1 memberikan dampak positif terhadap masyarakat, khususnya dalam menggerakkan roda ekonomi dan mendukung penghasilan pelaku UMKM,” tegas Hendy.

Dukungan BRI terhadap dunia sepak bola Indonesia tidak berhenti di level profesional. BRI juga berkomitmen pada pengembangan akar rumput melalui sponsorship ajang Liga Kompas U-14 Powered by BRI dan Garuda Futsal League Series III.

Liga Kompas U-14 merupakan kompetisi sepak bola usia muda yang melibatkan 16 Sekolah Sepak Bola (SSB) terbaik dari berbagai daerah.

Sementara itu, Garuda Futsal League Series III adalah turnamen futsal pelajar sekolah menengah atas (SMA) atau sederajat dari berbagai wilayah Indonesia. Kedua ajang ini menjadi bagian dari strategi BRI dalam membina sepak bola nasional dari hulu ke hilir.

Berikut adalah daftar penerima penghargaan BRI Liga 1 musim 2024/2025.

  • Juara Liga 1: Persib Bandung.
  • Fair Play Team: Malut United.
  • Gol Terbaik: Rizky Ridho (Persija).
  • Pelatih Terbaik: Bojan Hodak (Persib).
  • Pemain Muda Terbaik: Arkhan Fikri (Arema FC).
  • Top Skor: Alex Martins (Dewa United).
  • Pemain Terbaik: Tyronne Del Pino (Persib).

Untuk mengetahui informasi lebih lanjut mengenai BRI, dapat diakses melalui situs resmi www.bri.co.id.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Apresiasi Spesial
Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme KOMPAS.com
Kolom ini tidak boleh kosong.
Dengan mengirimkan pesan apresiasi kamu menyetujui ketentuan pengguna KOMPAS.com. Pelajari lebih lanjut.
Apresiasi Spesial
Syarat dan ketentuan
  1. Definisi
    • Apresiasi Spesial adalah fitur dukungan dari pembaca kepada KOMPAS.com dalam bentuk kontribusi finansial melalui platform resmi kami.
    • Kontribusi ini bersifat sukarela dan tidak memberikan hak kepemilikan atau kendali atas konten maupun kebijakan redaksi.
  2. Penggunaan kontribusi
    • Seluruh kontribusi akan digunakan untuk mendukung keberlangsungan layanan, pengembangan konten, dan operasional redaksi.
    • KOMPAS.com tidak berkewajiban memberikan laporan penggunaan dana secara individual kepada setiap kontributor.
  3. Pesan & Komentar
    • Pembaca dapat menyertakan pesan singkat bersama kontribusi.
    • Pesan dalam kolom komentar akan melewati kurasi tim KOMPAS.com
    • Pesan yang bersifat ofensif, diskriminatif, mengandung ujaran kebencian, atau melanggar hukum dapat dihapus oleh KOMPAS.com tanpa pemberitahuan.
  4. Hak & Batasan
    • Apresiasi Spesial tidak dapat dianggap sebagai langganan, iklan, investasi, atau kontrak kerja sama komersial.
    • Kontribusi yang sudah dilakukan tidak dapat dikembalikan (non-refundable).
    • KOMPAS.com berhak menutup atau menonaktifkan fitur ini sewaktu-waktu tanpa pemberitahuan sebelumnya.
  5. Privasi & Data
    • Data pribadi kontributor akan diperlakukan sesuai dengan kebijakan privasi KOMPAS.com.
    • Informasi pembayaran diproses oleh penyedia layanan pihak ketiga sesuai dengan standar keamanan yang berlaku.
  6. Pernyataan
    • Dengan menggunakan Apresiasi Spesial, pembaca dianggap telah membaca, memahami, dan menyetujui syarat & ketentuan ini.
  7. Batasan tanggung jawab
    • KOMPAS.com tidak bertanggung jawab atas kerugian langsung maupun tidak langsung yang timbul akibat penggunaan fitur ini.
    • Kontribusi tidak menciptakan hubungan kerja, kemitraan maupun kewajiban kontraktual lain antara Kontributor dan KOMPAS.com
Gagal mengirimkan Apresiasi Spesial
Transaksimu belum berhasil. Coba kembali beberapa saat lagi.
Kamu telah berhasil mengirimkan Apresiasi Spesial
Terima kasih telah menjadi bagian dari Jurnalisme KOMPAS.com
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau