Advertorial

Ketum TP-PKK Resmikan Festival UMKM dan Pemeriksaan Kesehatan Gratis di Peringatan HKG Ke-53

Kompas.com - 09/07/2025, 11:13 WIB

KOMPAS.com – Ketua Umum Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (TP-PKK) Tri Tito Karnavian resmi membuka Festival Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) 2025 dan Pemeriksaan Kesehatan Gratis (PKG) di Kota Samarinda, Kalimantan Timur (Kaltim), Senin (7/7/2025).

Kegiatan itu merupakan bagian dari rangkaian Puncak Peringatan Hari Kesatuan Gerak (HKG) PKK Ke-53 dan Rapat Kerja Nasional (Rakernas) X PKK Tahun 2025.

Kegiatan yang berlangsung di halaman parkir Gelora Kadrie Oening itu dihadiri oleh sejumlah pejabat serta jajaran pengurus PKK dari berbagai daerah.

Dalam sambutannya, Tri mengatakan bahwa Festival UMKM dan PKG berpotensi besar untuk mendorong pertumbuhan ekonomi pelaku UMKM dan masyarakat secara luas.

“Patutlah kita semua ikut serta, mulai dari pemerintah provinsi, kabupaten, kota, hingga ibu-ibu PKK yang mempunyai 10 Program Pokok PKK, untuk menyejahterakan keluarga Indonesia,” ujar Tri dalam rilis pers yang diterima Kompas.com, Rabu (9/7/2025).

Tri menekankan, dukungan terhadap pelaku UMKM sangat penting. Terlebih, sektor ini didominasi oleh ibu rumah tangga yang membutuhkan pembinaan dari pemerintah.

Ia juga mengatakan bahwa sebagai mitra pemerintah, TP-PKK memiliki kekuatan besar dalam menggerakkan daerah untuk memberikan berbagai bentuk dukungan kepada pelaku UMKM.

Lebih lanjut, Tri menjelaskan, UMKM telah berjasa besar dalam menyerap tenaga kerja di masyarakat dan menjadi ujung tombak pertumbuhan ekonomi nasional. Oleh sebab itu, kolaborasi lintas sektor menjadi kunci dalam memperkuat kontribusi UMKM terhadap pembangunan ekonomi Indonesia.

“Saya mengucapkan terima kasih sebesar-besarnya kepada Pemerintah Provinsi Kaltim, terutama kepada Ibu Ketua TP-PKK Provinsi Kalimantan Timur yang sudah menyiapkan acara seperti ini. Mudah-mudahan, (acara) ini ditiru langsung oleh ibu-ibu PKK di kabupaten dan kota Provinsi Kaltim,” ungkapnya.

Tri juga mengapresiasi pihak-pihak yang telah mendukung acara tersebut, seperti Kementerian Kesehatan (Kemenkes) dan Badan Gizi Nasional (BGN). Ia meyakini bahwa seluruh rangkaian kegiatan yang diselenggarakan ini akan memberikan manfaat nyata bagi masyarakat.

“Saya mengajak seluruh masyarakat, khususnya Kota Samarinda dan umumnya Provinsi Kaltim untuk mendukung produk lokal, memanfaatkan layanan kesehatan yang tersedia, dan terus berkolaborasi dalam membangun kemanusiaan ekonomi keluarga,” tuturnya.

Kolaborasi PKK dan UMKM untuk ekonomi keluarga

Senada dengan Tri, Ketua TP-PKK Provinsi Kaltim Sarifah Suraidah Harum juga menegaskan pentingnya sinergi antara gerakan PKK dan pelaku UMKM dalam memperkuat ekonomi keluarga di tingkat daerah.

Menurutnya, sinergi gerakan antara PKK dan pelaku UMKM menjadi garda terdepan dalam pemberdayaan keluarga dan usaha kecil di lingkungan sekitar.

“Kita semua tahu bahwa perekonomian daerah tidak hanya bertumpu pada sumber daya alam, tetapi juga harus diperkuat melalui sektor UMKM,” jelas perempuan yang akrab disapa Bunda Harum tersebut.

Usai meresmikan pembukaan acara, Tri bersama rombongan TP-PKK melakukan kunjungan ke stan UMKM TP-PKK daerah. Tri yang didampingi oleh Bunda Harum tampak akrab berbincang dengan para pengelola stan dan meninjau langsung berbagai produk unggulan daerah.

Selain stan UMKM, Tri juga menyambangi stan pangan BGN, layanan cetak KTP elektronik (KTP-el), layanan pemeriksaan kesehatan gratis, serta kegiatan donor darah. Masyarakat yang hadir tampak antusias menyambut kedatangan Tri dan rombongan.

Sejumlah tokoh juga turut hadir dalam kegiatan tersebut, di antaranya Gubernur Kalimantan Timur Rudy Mas’ud, Deputi Bidang Promosi dan Kerja Sama BGN Nyoto Suwignyo, Staf Ahli Bidang Penguatan Ketahanan Pangan Keluarga TP-PKK Pusat Yane Ardian, Staf Ahli Bidang Ketahanan Ekonomi Keluarga TP-PKK Pusat Niken Tomsi, serta pengurus TP-PKK dari berbagai daerah.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Apresiasi Spesial
Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme KOMPAS.com
Kolom ini tidak boleh kosong.
Dengan mengirimkan pesan apresiasi kamu menyetujui ketentuan pengguna KOMPAS.com. Pelajari lebih lanjut.
Apresiasi Spesial
Syarat dan ketentuan
  1. Definisi
    • Apresiasi Spesial adalah fitur dukungan dari pembaca kepada KOMPAS.com dalam bentuk kontribusi finansial melalui platform resmi kami.
    • Kontribusi ini bersifat sukarela dan tidak memberikan hak kepemilikan atau kendali atas konten maupun kebijakan redaksi.
  2. Penggunaan kontribusi
    • Seluruh kontribusi akan digunakan untuk mendukung keberlangsungan layanan, pengembangan konten, dan operasional redaksi.
    • KOMPAS.com tidak berkewajiban memberikan laporan penggunaan dana secara individual kepada setiap kontributor.
  3. Pesan & Komentar
    • Pembaca dapat menyertakan pesan singkat bersama kontribusi.
    • Pesan dalam kolom komentar akan melewati kurasi tim KOMPAS.com
    • Pesan yang bersifat ofensif, diskriminatif, mengandung ujaran kebencian, atau melanggar hukum dapat dihapus oleh KOMPAS.com tanpa pemberitahuan.
  4. Hak & Batasan
    • Apresiasi Spesial tidak dapat dianggap sebagai langganan, iklan, investasi, atau kontrak kerja sama komersial.
    • Kontribusi yang sudah dilakukan tidak dapat dikembalikan (non-refundable).
    • KOMPAS.com berhak menutup atau menonaktifkan fitur ini sewaktu-waktu tanpa pemberitahuan sebelumnya.
  5. Privasi & Data
    • Data pribadi kontributor akan diperlakukan sesuai dengan kebijakan privasi KOMPAS.com.
    • Informasi pembayaran diproses oleh penyedia layanan pihak ketiga sesuai dengan standar keamanan yang berlaku.
  6. Pernyataan
    • Dengan menggunakan Apresiasi Spesial, pembaca dianggap telah membaca, memahami, dan menyetujui syarat & ketentuan ini.
  7. Batasan tanggung jawab
    • KOMPAS.com tidak bertanggung jawab atas kerugian langsung maupun tidak langsung yang timbul akibat penggunaan fitur ini.
    • Kontribusi tidak menciptakan hubungan kerja, kemitraan maupun kewajiban kontraktual lain antara Kontributor dan KOMPAS.com
Gagal mengirimkan Apresiasi Spesial
Transaksimu belum berhasil. Coba kembali beberapa saat lagi.
Kamu telah berhasil mengirimkan Apresiasi Spesial
Terima kasih telah menjadi bagian dari Jurnalisme KOMPAS.com
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau