KOMPAS.com – Kementerian Imigrasi dan Pemasyarakatan (Kemenimipas) terus membangun sistem manajemen data terpadu yang terintegrasi lintas unit dan mudah diakses. Upaya ini merupakan wujud komitmen dalam mewujudkan transparansi dan keterbukaan informasi publik.
Pernyataan tersebut disampaikan Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan Agus Andrianto dalam presentasi Uji Publik yang diselenggarakan Komisi Informasi Pusat (KIP) di Grand Mercure Kemayoran, Kamis (20/11/2025).
Sebagai bentuk pertanggungjawaban kinerja kepada masyarakat, Kemenimipas berperan aktif dalam kegiatan Monitoring dan Evaluasi (Monev) Keterbukaan Informasi Publik.
Rangkaian Monev oleh KIP akan menentukan kualifikasi keterbukaan dan peringkat Badan Publik secara nasional. Hingga saat ini, Kemenimipas telah lolos hingga tahap Uji Publik, yakni tahap terakhir sebelum mendapatkan predikat dalam keterbukaan informasi publik.
Dalam pemaparannya, Menteri Agus mengungkapkan bahwa Kemenimipas terus berupaya memenuhi amanat Undang-Undang Nomor 14 Tahun 2008 tentang Keterbukaan Informasi Publik.
Kemenimipas, lanjutnya, memahami bahwa keterbukaan informasi menjadi instrumen vital dalam memperkuat kepercayaan masyarakat terhadap pelayanan di bidang imigrasi dan pemasyarakatan.
"Tentunya kami berharap dengan keterbukaan informasi dan data yang berkualitas dapat mendorong partisipasi masyarakat dan memperkuat kepercayaan publik terhadap kinerja Kemenimipas," ujar.
Kemenimipas merupakan salah satu kementerian baru pada Kabinet Merah Putih. Melalui berbagai upaya, Kemenimipas berkomitmen mendukung Asta Cita Presiden Prabowo Subianto dan Program Hasil Terbaik Cepat (PHTC) yang merupakan program prioritas nasional.
Dukungan tersebut diimplementasikan ke dalam 13 Program Akselerasi Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan. Sebagai bentuk pertanggungjawaban terhadap publik, Kemenimipas menyajikan data secara berkala dalam format informatif, terbuka, dan ramah pengguna, termasuk melalui portal digital interaktif.
Kini, masyarakat semakin mudah mengakses informasi yang berkaitan dengan keimigrasian dan pemasyarakatan. Menteri Agus terus mendorong peningkatan pelayanan serta kualitas informasi publik yang terwujud dalam berbagai saluran.
Kemenimipas dalam hal ini telah menerbitkan Kementerian Imigrasi dan Pemasyarakatan dalam Angka serta Buletin 13 Program Akselerasi dalam Gambar yang dapat diakses dengan mudah pada portal resmi. Selain itu, Kemenimipas juga membangun komunikasi dua arah yang responsif melalui berbagai kanal media sosial resmi.
Komitmen terus berbenah
Sebagai penutup, Menteri Agus menekankan bahwa Kemenimipas akan terus berbenah dan memperbaiki diri. Pihaknya juga berupaya memperoleh kepercayaan publik serta bertanggung jawab atas kinerja secara akuntabel dan profesional.
Agus mengakui dalam perjalanan satu tahun ini masih terdapat berbagai kekurangan. Namun, pihaknya memiliki komitmen untuk selalu menerapkan upaya perbaikan guna meningkatkan kualitas pelayanan serta kualitas keterbukaan informasi kepada publik.
"Kami punya komitmen untuk selalu menerapkan upaya-upaya perbaikan dalam rangka meningkatkan kualitas pelayanan serta kualitas keterbukaan informasi kepada publik sebagaimana yang diharapkan dan diamanatkan oleh undang-undang," ucapnya.
Melalui kegiatan Uji Publik Keterbukaan Informasi, Kemenimipas menunjukkan komitmennya dalam menyediakan informasi yang berkualitas dan bertanggung jawab. Kemenimipas juga berupaya meningkatkan pelayanan profesional yang memberikan kemudahan bagi masyarakat.