KOMPAS.com – Garrya Bianti Yogyakarta menghadirkan malam kuliner bernuansa Thailand melalui gelaran The Master’s Plate: Thai Legacy di Refresh All-day Dining, Yogyakarta, pada Sabtu (22/11/2025).
Acara itu menjadi ajang kolaborasi dua chef terkemuka, yakni Chef Degan Septoadji dan Executive Chef Garrya Bianti Edy Santoso.
Kolaborasi tersebut bukan kali pertama bagi keduanya. Chef Degan dan Chef Edy pernah berada dalam satu tim di Banyan Tree Bangkok—tempat Chef Degan sempat menjabat sebagai Corporate Chef Banyan Tree Hotels and Resorts dan Executive Chef Banyan Tree Bangkok.
Chemistry yang sudah terbangun sebelumnya menjadi kunci keberhasilan penyelenggaraan menu bersetelan fine dining itu.
Mengusung konsep 5-course intimate Thai dining experience, acara tersebut diikuti sekitar 60 tamu yang telah melakukan reservasi sejak jauh hari. Seluruh hidangan disusun untuk menghadirkan harmoni antara teknik kuliner modern dan keotentikan cita rasa Thailand.
Chef Degan mengatakan, melalui sajian hidangan yang terkurasi, ia serta Chef Edy ingin menunjukkan keindahan dan keseimbangan rasa Thailand yang berada di antara tradisi serta inovasi.
“Kami mengajak para tamu untuk mindful dan benar-benar merasakan ragam sensasi mulai dari asam, manis, gurih, hingga tekstur,” ujar Chef Degan dalam siaran pers yang diterima Kompas.com, Senin (24/11/2025).
Sementara bagi Chef Edy, kolaborasi tersebut bukan sekadar kegiatan memasak, melainkan ekspresi budaya, kota, dan perjalanan rasa.
“Kami senang dapat berbagi momen mindful dining yang hangat bersama para tamu,” katanya.
Chef Degan Septoadji dan Executive Chef Garrya Bianti Edy Santoso menyiapkan sajian The Masters Plate Thai Legacy di Refresh All-day Dining di Garrya Bianti Yogyakarta, Sabtu (22/11/2025). Rangkaian sajian dimulai dengan Larb Gai sebagai amuse-bouche, kemudian dilanjutkan dengan Yum So O Hoi Shell, salad pomelo dengan scallop.
Hidangan ketiga, yakni Tom Kha Goong, disajikan sebagai penghangat percakapan para tamu sebelum dilanjutkan dengan Pla Neung Manao atau ikan baramundi kukus dengan sentuhan pedas-asam segar.
Pada main course, tamu disajikan Massaman Nuea, yakni short rib roasted yang dimasak dengan teknik slow cooking sehingga menghasilkan tekstur daging lembut dengan jus alami yang tetap terjaga.
Sesi penutup menghadirkan rangkaian dessert khas Thailand berupa Tub Tim Grob, Roselle Jelly, Khao Niao Mamuang, dan Ai-tim ka-ti.
General Manager Garrya Bianti Yogyakarta Ridwan Heriyadi menuturkan bahwa acara tersebut menjadi bukti bahwa Yogyakarta semakin siap menjadi tuan rumah bagi ajang gastronomi berkelas.
“Kami berkomitmen menyajikan layanan terbaik untuk setiap tamu. The Master’s Plate: Thai Legacy membuktikan bahwa Yogyakarta mampu menjadi panggung bagi event kuliner premium dan kami bangga dapat berkolaborasi dengan Chef Degan,” ucap Garrya.
Kesuksesan acara tersebut, lanjut dia, memperkuat posisi Garrya Bianti sebagai luxury resort yang menghadirkan pengalaman kuliner penuh narasi dan kualitas.
Refresh All-day Dining pun diposisikan sebagai ikon fine dining yang terbuka bagi siapa saja yang ingin menikmati pengalaman gastronomi berkesan di Yogyakarta.