Kabar imipas

Percepat Pembangunan Kantor Imigrasi Blora, Menteri Imipas Tinjau Kesiapan Lahan

Kompas.com - 01/12/2025, 17:15 WIB

KOMPAS.com - Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan (Imipas) Agus Andrianto melakukan kunjungan kerja ke Kabupaten Blora, Jawa Tengah (Jateng), Sabtu (29/11/2025).

Kunjungan tersebut dilakukan untuk meninjau langsung lahan yang direncanakan sebagai lokasi pembangunan Kantor Imigrasi Kelas I Tempat Pemeriksaan Imigrasi (TPI) Blora.

Dalam kunjungan tersebut, Menteri Agus didampingi Bupati Blora Arief Rohman beserta jajaran Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Blora.

Peninjauan tersebut menjadi langkah penting dalam mempercepat realisasi pembangunan kantor imigrasi baru yang diharapkan dapat memperluas layanan keimigrasian bagi masyarakat Blora dan wilayah sekitarnya.

Dalam kesempatan tersebut, Menteri Agus memberikan arahan teknis terkait pembangunan Kantor Imigrasi Blora. Ia mendorong agar proses pengerjaan melibatkan kontraktor, pengusaha, dan pengrajin lokal.

“Kantor imigrasi yang akan dibangun harus menggunakan kontraktor lokal dan mebel dari Blora. Pemkab Blora juga harus melakukan sinergi dengan masyarakat dalam proses pembangunannya,” ujar Menteri Agus dalam siaran tertulis yang diterima Kompas.com, Senin (1/12/2025).

Bupati Blora menyambut positif agenda peninjauan tersebut. Menurutnya, Pemkab Blora akan memberikan dukungan penuh dalam pembangunan Kantor Imigrasi Kelas I TPI Blora, mulai dari kesiapan lahan hingga kelancaran perizinan pembangunan.

“Saya berharap, Kantor Imigrasi Kelas I TPI Blora dapat mendorong kemudahan pelayanan sekaligus membuka peluang peningkatan aktivitas ekonomi dan mobilitas masyarakat,” kata Bupati Blora.

Lokasi pembangunan Kantor Imigrasi Kelas I TPI Blora. DOK. Kementerian Imipas Lokasi pembangunan Kantor Imigrasi Kelas I TPI Blora.

Pada kesempatan itu, Kepala Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Imigrasi Jateng Haryono Agus Setiawan memberikan penjelasan teknis terkait kondisi lahan yang ditinjau. Penjelasan tersebut mencakup luas lahan, total anggaran, serta contoh mockup gedung.

Haryono menjelaskan, Kantor Imigrasi Kelas I TPI Blora akan dibangun di atas lahan seluas 7.821 meter persegi dengan anggaran Rp 75 miliar.

“Nantinya, Kantor Imigrasi Blora akan memiliki lima lantai yang terdiri dari satu lantai basemen dan empat lantai untuk pelayanan,” kata Haryono.

Usai peninjauan, kedua pihak sepakat untuk mempercepat tahap perencanaan teknis agar proses pembangunan dapat segera dimulai.

Peninjauan tersebut menjadi tanda keseriusan pemerintah pusat dan pemerintah daerah dalam meningkatkan kualitas layanan keimigrasian serta pemerataan pelayanan publik di seluruh wilayah Indonesia.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Apresiasi Spesial
Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme KOMPAS.com
Kolom ini tidak boleh kosong.
Dengan mengirimkan pesan apresiasi kamu menyetujui ketentuan pengguna KOMPAS.com. Pelajari lebih lanjut.
Apresiasi Spesial
Syarat dan ketentuan
  1. Definisi
    • Apresiasi Spesial adalah fitur dukungan dari pembaca kepada KOMPAS.com dalam bentuk kontribusi finansial melalui platform resmi kami.
    • Kontribusi ini bersifat sukarela dan tidak memberikan hak kepemilikan atau kendali atas konten maupun kebijakan redaksi.
  2. Penggunaan kontribusi
    • Seluruh kontribusi akan digunakan untuk mendukung keberlangsungan layanan, pengembangan konten, dan operasional redaksi.
    • KOMPAS.com tidak berkewajiban memberikan laporan penggunaan dana secara individual kepada setiap kontributor.
  3. Pesan & Komentar
    • Pembaca dapat menyertakan pesan singkat bersama kontribusi.
    • Pesan dalam kolom komentar akan melewati kurasi tim KOMPAS.com
    • Pesan yang bersifat ofensif, diskriminatif, mengandung ujaran kebencian, atau melanggar hukum dapat dihapus oleh KOMPAS.com tanpa pemberitahuan.
  4. Hak & Batasan
    • Apresiasi Spesial tidak dapat dianggap sebagai langganan, iklan, investasi, atau kontrak kerja sama komersial.
    • Kontribusi yang sudah dilakukan tidak dapat dikembalikan (non-refundable).
    • KOMPAS.com berhak menutup atau menonaktifkan fitur ini sewaktu-waktu tanpa pemberitahuan sebelumnya.
  5. Privasi & Data
    • Data pribadi kontributor akan diperlakukan sesuai dengan kebijakan privasi KOMPAS.com.
    • Informasi pembayaran diproses oleh penyedia layanan pihak ketiga sesuai dengan standar keamanan yang berlaku.
  6. Pernyataan
    • Dengan menggunakan Apresiasi Spesial, pembaca dianggap telah membaca, memahami, dan menyetujui syarat & ketentuan ini.
  7. Batasan tanggung jawab
    • KOMPAS.com tidak bertanggung jawab atas kerugian langsung maupun tidak langsung yang timbul akibat penggunaan fitur ini.
    • Kontribusi tidak menciptakan hubungan kerja, kemitraan maupun kewajiban kontraktual lain antara Kontributor dan KOMPAS.com
Gagal mengirimkan Apresiasi Spesial
Transaksimu belum berhasil. Coba kembali beberapa saat lagi.
Kamu telah berhasil mengirimkan Apresiasi Spesial
Terima kasih telah menjadi bagian dari Jurnalisme KOMPAS.com
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau