Advertorial

Penuhi Layanan Dasar Warga, PT NHM Revitalisasi Sarana Air Bersih di Desa Tabobo

Kompas.com - 03/12/2025, 10:05 WIB

KOMPAS.com – PT Nusa Halmahera Minerals (NHM) merampungkan revitalisasi sarana air bersih di Desa Tabobo, Kecamatan Malifut, Kabupaten Halmahera Utara, Maluku Utara.

Inisiatif tersebut merupakan rangkaian program NHM Peduli untuk memulihkan akses air bersih warga yang selama lebih dari satu tahun kesulitan mendapatkannya akibat kerusakan mesin pompa utama.

Selama kerusakan berlangsung, warga Tabobo terpaksa menggunakan air sungai untuk kebutuhan mandi, cuci, dan kakus (MCK). Sementara, untuk memasak dan minum mereka harus membeli air isi ulang dari depot.

Kondisi itu menambah beban ekonomi rumah tangga dan mengganggu aktivitas harian warga.

Di bawah koordinasi pemerintah desa dan Tim NHM Peduli, perbaikan dilakukan melalui pergantian mesin pompa air serta pembenahan instalasi pipa dari sumber air menuju bak penampung.

Proyek tersebut rampung pada pertengahan November 2025. Aliran air kembali normal dan mengalir lancar ke permukiman.

Salah satu warga Desa Tabobo, Rosmina Dowongi, bersyukur lantaran PT NHM membantu merevitalisasi sarana air bersih di desanya.

“(Kini) kami tidak perlu lagi ke sungai untuk mandi dan mencuci pakaian. Terima kasih NHM atas bantuan yang telah diberikan. Kami berharap, NHM juga cepat pulih dan beroperasi normal kembali,” ujar Rosmina dalam rilis pers yang diterima Kompas.com, Selasa (2/12/2025).

Revitalisasi sarana air bersih merupakan bentuk dukungan PT NHM terhadap pemenuhan layanan dasar. Dok. PT NHM Revitalisasi sarana air bersih merupakan bentuk dukungan PT NHM terhadap pemenuhan layanan dasar.

Pada Kamis (20/11/2025), Tim NHM Peduli menyerahkan Berita Acara Penerimaan (BAP) bantuan kepada Pemerintah Desa Tabobo.

Kepala Desa Tabobo Fajri Kalbi mengapresiasi dukungan perusahaan. Dukungan ini sangat berarti karena telah membantu memenuhi kebutuhan dasar warga. Terutama, setelah lebih dari setahun kami mengalami kesulitan akibat kerusakan pompa air.

“Kami juga menghargai kerja keras Tim NHM Peduli yang terus mencari solusi teknis hingga pompa kembali berfungsi normal,” kata Fajri.

Kepala Divisi Pengembangan Berkelanjutan NHM Peduli M Irwan Malaka menyatakan, revitalisasi sarana air bersih merupakan bentuk dukungan perusahaan terhadap pemenuhan layanan dasar. Inisiatif ini turut membantu percepatan akses air minum aman yang dapat dikelola secara mandiri dan berkelanjutan oleh masyarakat.

Ia pun mendorong pemerintah desa agar menyiapkan peraturan desa terkait pengelolaan sarana air bersih. Pengelolaan yang mandiri dan berkelanjutan penting untuk memastikan fasilitas terus berfungsi sehingga manfaatnya dapat dirasakan dalam jangka panjang.

Ia juga mengajak masyarakat untuk menggunakan air secara bijak sesuai kebutuhan demi menjaga keberlangsungan fasilitas tersebut.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Apresiasi Spesial
Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme KOMPAS.com
Kolom ini tidak boleh kosong.
Dengan mengirimkan pesan apresiasi kamu menyetujui ketentuan pengguna KOMPAS.com. Pelajari lebih lanjut.
Apresiasi Spesial
Syarat dan ketentuan
  1. Definisi
    • Apresiasi Spesial adalah fitur dukungan dari pembaca kepada KOMPAS.com dalam bentuk kontribusi finansial melalui platform resmi kami.
    • Kontribusi ini bersifat sukarela dan tidak memberikan hak kepemilikan atau kendali atas konten maupun kebijakan redaksi.
  2. Penggunaan kontribusi
    • Seluruh kontribusi akan digunakan untuk mendukung keberlangsungan layanan, pengembangan konten, dan operasional redaksi.
    • KOMPAS.com tidak berkewajiban memberikan laporan penggunaan dana secara individual kepada setiap kontributor.
  3. Pesan & Komentar
    • Pembaca dapat menyertakan pesan singkat bersama kontribusi.
    • Pesan dalam kolom komentar akan melewati kurasi tim KOMPAS.com
    • Pesan yang bersifat ofensif, diskriminatif, mengandung ujaran kebencian, atau melanggar hukum dapat dihapus oleh KOMPAS.com tanpa pemberitahuan.
  4. Hak & Batasan
    • Apresiasi Spesial tidak dapat dianggap sebagai langganan, iklan, investasi, atau kontrak kerja sama komersial.
    • Kontribusi yang sudah dilakukan tidak dapat dikembalikan (non-refundable).
    • KOMPAS.com berhak menutup atau menonaktifkan fitur ini sewaktu-waktu tanpa pemberitahuan sebelumnya.
  5. Privasi & Data
    • Data pribadi kontributor akan diperlakukan sesuai dengan kebijakan privasi KOMPAS.com.
    • Informasi pembayaran diproses oleh penyedia layanan pihak ketiga sesuai dengan standar keamanan yang berlaku.
  6. Pernyataan
    • Dengan menggunakan Apresiasi Spesial, pembaca dianggap telah membaca, memahami, dan menyetujui syarat & ketentuan ini.
  7. Batasan tanggung jawab
    • KOMPAS.com tidak bertanggung jawab atas kerugian langsung maupun tidak langsung yang timbul akibat penggunaan fitur ini.
    • Kontribusi tidak menciptakan hubungan kerja, kemitraan maupun kewajiban kontraktual lain antara Kontributor dan KOMPAS.com
Gagal mengirimkan Apresiasi Spesial
Transaksimu belum berhasil. Coba kembali beberapa saat lagi.
Kamu telah berhasil mengirimkan Apresiasi Spesial
Terima kasih telah menjadi bagian dari Jurnalisme KOMPAS.com
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau