Advertorial

Gubernur Banten Andra Soni Resmikan Kawasan Royal Baroe Kota Serang sebagai Pusat Ekonomi Kreatif

Kompas.com - 28/12/2025, 19:00 WIB

KOMPAS.com — Gubernur Banten Andra Soni meresmikan kawasan Royal Baroe yang berlokasi di Jalan Tirtayasa, Kota Serang, Banten, Jumat (26/12/2025). Peresmian ini menjadi bagian dari upaya pemerintah menjadikan Kota Serang sebagai kota yang modern dan humanis.

Peresmian Royal Baroe menandai babak baru transformasi wajah Ibu Kota Provinsi Banten. Kawasan yang sebelumnya dikenal sebagai pusat perniagaan konvensional itu kini disulap menjadi ruang publik yang lebih estetis dan diproyeksikan sebagai sentra pertumbuhan industri ekonomi kreatif.

Andra menekankan bahwa perubahan tersebut krusial untuk mengubah citra Kota Serang. Ia juga mengapresiasi langkah cepat Pemerintah Kota (Pemkot) Serang dalam menata kawasan agar lebih rapi, bersih, dan nyaman bagi pejalan kaki.

“Layaknya ibu kota, Kota Serang harus terus berbenah. Hari ini kita patut bangga karena perubahan itu sudah dimulai dan akan terus berlanjut,” ujar Andra sebagaimana dikutip dari laman resmi Pemkot Serang, Minggu (28/12/2025).

Sejalan dengan visinya sebagai pusat ekonomi kreatif, Royal Baroe dirancang sebagai ruang inklusif yang memfasilitasi berbagai subsektor unggulan.

Andra berharap, kawasan tersebut dapat menjadi panggung bagi pelaku industri kreatif Banten, mulai dari kuliner, fesyen, kriya, arsitektur, musik, fotografi, hingga film.

“(Kawasan) ini harus tetap dijaga kerapian dan kebersihannya. Ke depan, Royal Baroe harus berfungsi sebagai pusat bisnis sekaligus ruang promosi produk kreatif generasi muda,” tegasnya.

Andra juga memuji sinergi antara Pemerintah Provinsi (Pemprov) Banten dan Pemkot Serang. Menurut dia, visi Wali Kota Serang Budi Rustandi tergolong progresif dalam mengeksekusi penataan ruang publik yang berdampak langsung pada daya tarik wisata perkotaan.

Wali Kota Serang Budi Rustandi yang turut mendampingi Gubernur menyampaikan bahwa penataan kawasan Royal Baroe baru merupakan langkah awal. Ia juga memaparkan rencana Pemkot Serang untuk memperluas area penataan, mulai dari Jalan Tirtayasa hingga Jalan Diponegoro, dan kawasan Alun-alun Kota Serang.

“Saya meminta seluruh masyarakat Kota Serang untuk sama menjaga fasilitas yang telah kami bangun ini agar tetap nyaman dan berfungsi optimal sebagai ruang publik,” ujar Budi.

Acara peresmian tersebut juga dirangkaikan dengan berbagai aksi solidaritas dan kerja sama strategis. Pada kesempatan ini, Pemkot Serang menandatangani kesepakatan dengan PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BSI) terkait layanan perbankan.

Sebagai bentuk kepedulian sosial, BSI menyerahkan bantuan senilai Rp 25 juta bagi warga terdampak banjir di Kota Serang.

Selain itu, Korps Pegawai Republik Indonesia (KORPRI) Kota Serang turut menyalurkan bantuan sebesar Rp 100 juta untuk korban bencana alam di Sumatera, serta pemberian tanda kasih (kadeudeuh) kepada pegawai purnatugas di lingkungan dinas terkait.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Apresiasi Spesial
Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme KOMPAS.com
Rp
Minimal apresiasi Rp 5.000
Dengan mengirimkan pesan apresiasi kamu menyetujui ketentuan pengguna KOMPAS.com. Pelajari lebih lanjut.
Apresiasi Spesial
Syarat dan ketentuan
  1. Definisi
    • Apresiasi Spesial adalah fitur dukungan dari pembaca kepada KOMPAS.com dalam bentuk kontribusi finansial melalui platform resmi kami.
    • Kontribusi ini bersifat sukarela dan tidak memberikan hak kepemilikan atau kendali atas konten maupun kebijakan redaksi.
  2. Penggunaan kontribusi
    • Seluruh kontribusi akan digunakan untuk mendukung keberlangsungan layanan, pengembangan konten, dan operasional redaksi.
    • KOMPAS.com tidak berkewajiban memberikan laporan penggunaan dana secara individual kepada setiap kontributor.
  3. Pesan & Komentar
    • Pembaca dapat menyertakan pesan singkat bersama kontribusi.
    • Pesan dalam kolom komentar akan melewati kurasi tim KOMPAS.com
    • Pesan yang bersifat ofensif, diskriminatif, mengandung ujaran kebencian, atau melanggar hukum dapat dihapus oleh KOMPAS.com tanpa pemberitahuan.
  4. Hak & Batasan
    • Apresiasi Spesial tidak dapat dianggap sebagai langganan, iklan, investasi, atau kontrak kerja sama komersial.
    • Kontribusi yang sudah dilakukan tidak dapat dikembalikan (non-refundable).
    • KOMPAS.com berhak menutup atau menonaktifkan fitur ini sewaktu-waktu tanpa pemberitahuan sebelumnya.
  5. Privasi & Data
    • Data pribadi kontributor akan diperlakukan sesuai dengan kebijakan privasi KOMPAS.com.
    • Informasi pembayaran diproses oleh penyedia layanan pihak ketiga sesuai dengan standar keamanan yang berlaku.
  6. Pernyataan
    • Dengan menggunakan Apresiasi Spesial, pembaca dianggap telah membaca, memahami, dan menyetujui syarat & ketentuan ini.
  7. Batasan tanggung jawab
    • KOMPAS.com tidak bertanggung jawab atas kerugian langsung maupun tidak langsung yang timbul akibat penggunaan fitur ini.
    • Kontribusi tidak menciptakan hubungan kerja, kemitraan maupun kewajiban kontraktual lain antara Kontributor dan KOMPAS.com
Gagal mengirimkan Apresiasi Spesial
Transaksimu belum berhasil. Coba kembali beberapa saat lagi.
Kamu telah berhasil mengirimkan Apresiasi Spesial
Terima kasih telah menjadi bagian dari Jurnalisme KOMPAS.com
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau