KOMPAS.com – Starbucks bergerak cepat menyalurkan bantuan kemanusiaan bagi masyarakat yang terdampak bencana banjir di sejumlah wilayah di Aceh, Sumatera Utara (Sumut), dan Sumatera Barat (Sumbar).
Bantuan tersebut meliputi akses air minum bersih dan aman, makanan bergizi, serta perlengkapan mendesak seperti selimut dan tikar bagi keluarga yang mengungsi akibat bencana.
Starbucks dengan dukungan The Starbucks Foundation menggandeng Planet Water Foundation menyalurkan sistem penyaringan air darurat AquaBlock dan AquaTowers di lokasi-lokasi yang paling terdampak dan membutuhkan.
Teknologi tersebut dirancang untuk menyediakan pasokan air minum yang aman dan andal bagi masyarakat serta membantu mencegah kemunculan penyakit yang kerap terjadi pada situasi pascabencana.
Warga korban bencana banjir Sumatera antusias menerima bantuan AquaTowers dari Starbucks dengan dukungan The Starbucks Foundation menggandeng Planet Water Foundation. Selain penyediaan air bersih, Starbucks juga bekerja sama dengan Save the Children untuk mendukung distribusi kebutuhan pokok, pemberian dukungan psikososial, upaya pemulihan masyarakat, serta bantuan komprehensif bagi anak-anak dan keluarga yang terdampak bencana.
“Hati kami bersama semua orang yang terdampak banjir baru-baru ini di Indonesia. Yayasan Starbucks membantu memberikan bantuan dan dukungan penting dalam kemitraan dengan Planet Water Foundation dan Save the Children,” ujar Chief Social Impact Officer Starbucks sekaligus Direktur Eksekutif Yayasan Starbucks Kelly Goodejohn dalam rilis pers yang diterima Kompas.com, Senin (22/12/2025).
Kelly menambahkan, langkah tersebut merupakan kelanjutan dari dukungan yang sebelumnya diberikan kepada komunitas terdampak banjir di Bali. Saat itu, Yayasan Starbucks menyalurkan hibah yang berfokus pada upaya pemulihan bagi siswa dan komunitas sekolah.
“Bersama-sama kami ingin dapat memberikan dampak yang berarti dan memberikan kenyamanan serta koneksi kepada orang-orang di masa bencana,” kata Kelly.
Pendistribusian kebutuhan pokok bagi korban bencana banjir bandang di Sumatera. Dukungan bagi partner Starbucks
Bencana di Sumatera telah berdampak pada kehidupan banyak keluarga, termasuk para partner atau karyawan Starbucks. Oleh karena itu, langkah bantuan pertama kali difokuskan kepada karyawan yang terdampak langsung.
Direktur PT Sari Coffee Indonesia Anthony Mc Evoy mengatakan, karyawan merupakan tulang punggung perusahaan.
“Di masa yang penuh tantangan ini, kami tetap berkomitmen pada janji mitra kami untuk menjadi jembatan menuju masa depan yang lebih baik,” kata Anthony.
Starbucks melalui The Starbucks Foundation, menyumbangkan 30.000 dollar AS kepada Save the Children dan 17.000 dollar AS kepada Planet Water Foundation untuk membantu masyarakat di Sumatra yang terkena dampak banjir dan tanah longsor. Dalam beberapa hari setelah bencana, lanjut Anthony, Starbucks bergerak cepat membantu mitra yang mengalami kerusakan akibat banjir yang meluas.
“Kami menyumbangkan lebih dari Rp 100 juta serta memberikan langkah-langkah bantuan tambahan untuk membantu mereka fokus pada pemulihan,” tambahnya.
Starbucks melalui The Starbucks Foundation, menyumbangkan 30.000 dollar AS kepada Save the Children dan 17.000 dollar AS kepada Planet Water Foundation untuk membantu masyarakat di Sumatra yang terkena dampak banjir dan tanah longsor. Sebagai informasi, Starbucks Indonesia dengan dukungan The Starbucks Foundation juga aktif menjalankan berbagai inisiatif kemanusiaan dan komunitas di tingkat nasional.
Sejumlah organisasi penerima hibah antara lain adalah Gerakan untuk Kesejahteraan Tunarungu Indonesia (Gerkatin), Habitat for Humanity Indonesia, Organisasi Anak Jalanan Indonesia (ISCO), The Learning Farm, dan Prestasi Junior Indonesia.
Selain itu, Starbucks turut menyalurkan kontribusi pada 2024 sebesar Rp 5 miliar untuk mendukung lebih dari 100.000 makanan bagi masyarakat Gaza.