Advertorial

Dukung Eksplorasi Perkembangan Si Kecil, Berikut 5 Aktivitas yang Bisa Dilakukan

Kompas.com - 24/08/2022, 12:20 WIB

KOMPAS.com – Usia 1-3 tahun merupakan periode penting bagi Si Kecil. Pasalnya, pada masa ini, mereka sedang mengalami sejumlah perkembangan, seperti peningkatan kemampuan fisik, komunikasi, dan sosialisasi.

Untuk diketahui, perkembangan tersebut berpengaruh pada bakat natural Si Kecil nantinya. Karena itu, Mam dan Pap harus memberikan dukungan agar Si Kecil bisa menjadi versi terbaik dirinya saat besar nanti.

Dukungan bisa diberikan lewat banyak cara, salah satunya dengan mengajak Si Kecil berkegiatan di alam terbuka. Selain bisa mempelajari banyak hal, metode ini juga dapat merangsang kreativitas dan pola pikir Si Kecil.

Ketika berkegiatan di alam terbuka, biarkan Si Kecil memilih aktivitas yang mereka gemari. Dengan demikian, bakat natural Si Kecil bisa berkembang dengan baik.

Berikut adalah rekomendasi kegiatan di alam terbuka yang bisa Mam dan Pap lakukan bersama Si Kecil. Seluruh kegiatan ini membutuhkan banyak gerak sehingga dapat merangsang rasa ingin tahu Si Kecil.

 1. Bermain pasir di pantai

Sembari mendengarkan debur ombak yang menenangkan, Mam dan Pap bisa melatih kemampuan fisik dan motorik Si Kecil dengan bermain pasir di pantai. Pasalnya, kegiatan ini dapat membantu meningkatkan kemampuan motorik dan pemahaman pengetahuan anak terhadap tekstur.

Agar bermain pasir di pantai makin seru, Mam dan Pap juga perlu menyiapkan sekop, ember, dan cetakan pasir. Dengan alat-alat tersebut, Si Kecil bisa mengeksplorasi imajinasinya untuk membuat bentuk-bentuk tertentu. Hal ini pun bisa meningkatkan kreativitas.

 2. Petak umpet

Selain menguatkan bonding, bermain petak umpet di kebun atau taman terdekat juga dapat mengasah kreativitas Si Kecil. Pasalnya, permainan ini melatih mereka untuk berpikir cerdas dan cepat dalam mencari tempat persembunyian sendiri serta menemukan tempat persembunyian lawan.

Dari segi fisik, kegiatan tersebut bisa membantu melatih kemampuan motorik kasar Si Kecil lewat berlari, berjalan, dan melompat saat bermain. Kemampuan sosialisasi mereka pun ikut terlatih karena ada interaksi saling mencari saat bermain.

 3. Menanam tanaman

Mengajak Si Kecil menanam tanaman mengajarkan mereka soal tanggung jawab. Sebagai permulaan, pilihlah tanaman yang mudah ditanam dan cepat tumbuh, seperti taoge.

Mam dan Pap dapat membantu Si Kecil dengan menyiapkan bahan dan alat yang dibutuhkan serta menentukan jadwal penyiraman tanaman. Setelah itu, biarkan Si Kecil bertanggung jawab atas tumbuh kembang tanamannya sendiri.

Selain tanggung jawab, kegiatan tersebut juga dapat melatih emosi Si Kecil. Dengan menanam, Si Kecil bisa belajar, mengamati dan menghargai alam lewat tanaman. Mereka pun akan memahami proses sehingga bisa mengendalikan kehendaknya saat ingin mencapai sesuatu.

Sembari berkebun, Mam dan Pap juga bisa menyampaikan pesan untuk menyayangi lingkungan kepada Si Kecil.

4. Bermain air

Sebagai salah satu komponen alam yang penting dalam kehidupan sehari-hari, air juga bisa membantu Si Kecil mengeksplorasi bakatnya. Saat memasuki usia 1-3 tahun, Mam dan Pap dapat mendukung hal tersebut dengan bermain air.

Tak harus di kolam renang, Mam dan Pap bisa melakukan kegiatan itu di halaman rumah secara sederhana. Caranya, cukup siapkan ember atau baskom berisi air dan beberapa mainan, seperti bebek-bebekan, bola plastik, dan gelas plastik.

Melalui mainan tersebut, Si Kecil dapat melatih kemampuan motorik halus dan kasarnya lewat menuang, mengangkat wadah, dan menyiram.

 5. Tebak nama hewan

Sejak dini, Si Kecil perlu mengetahui bahwa hewan merupakan makhluk yang hidup berdampingan dengan manusia. Mam dan Pap bisa mengajaknya melihat beragam hewan di taman dan kebun.

Agar aktivitas lebih menarik sekaligus dapat mengasah kecerdasannya, ajak Si Kecil menebak nama dan warna hewan yang dilihat, baik itu serangga, hewan ternak, maupun hewan peliharaan. Selipkan juga pengetahuan menarik tentang hewan yang ditebak, seperti makanan yang dikonsumsi, cara hidup dan berkembang biak, serta perannya di alam.

Dengan mengamati, melihat, dan mendengar suara hewan, kemampuan kognitif serta indra penglihatan dan pendengaran Si Kecil akan terlatih. Kegiatan ini juga mengajarkan tanggung jawab dan rasa kasih sayang terhadap sesama makhluk hidup.

Itulah lima kegiatan yang bisa Mam dan Pap lakukan bersama Si Kecil di alam. Melalui kegiatan-kegiatan sederhana tersebut, Si Kecil bisa mengeksplorasi kegemaran dan kecerdasan sehingga menemukan bakat naturalnya.

Hal terpenting, biarkanlah Si Kecil mencoba banyak hal tanpa paksaan. Bimbing juga mereka agar bisa mengekspresikan keingintahuannya secara maksimal.

Selain melakukan kegiatan edukatif untuk membantu Si Kecil mengeksplorasi bakat naturalnya, Mam dan Pap juga bisa mendukung perkembangannya lewat pemberian asupan nutrisi yang tepat.

Pastikan Si Kecil mendapatkan nutrisi seimbang dari makanan dan minuman yang dikonsumsi. Mam dan Pap juga bisa melengkapi asupan nutrisinya dengan susu S-26 Procal Ultima Multicare System. Perlu diingat, selama dikonsumsi secara imbang dan tidak berlebihan, semua makanan akan membawa manfaat.

Susu S-26 Procal Ultima Multicare System merupakan susu pertumbuhan dengan susu skim A2. Selain itu, susu ini juga mengandung omega 3 dan 6, protein, kalsium, selenium, vitamin D, serta serat pangan.

Mam dan Pap dapat membeli susu S-26 Procal Ultima Multicare System di supermarket dan minimarket terdekat. Produk juga bisa dibeli secara online di e-commerce.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com