Lebih 400 Petugas PLN Kawal PON Riau
Untuk mengawal kelistrikan tetap menyala selama penyelenggaraan PON, lebih dari 400 petugas PT PLN Wilayah Riau, disiapkan berjaga selama 24 jam.
Kembali ke artikel...
Berikan Opinimu
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE
Video pilihan
Lihat Semua
Laporkan komentar
Akun Terdeteksi Anonim
Kami mendeteksi email anonim pada akunmu. Untuk berkomentar, mohon gunakan email yang valid.

Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

Batal edit?

Setelah dihapus, kamu tidak bisa membatalkan

Hapus Komentar

Setelah dihapus, kamu tidak bisa membatalkan

Oke

Terkini Lainnya

Perusahaan dengan Karyawan Lebih dari 2.000 Orang Wajib Taati Perpres Staranas Bisnis dan HAM
Perusahaan dengan Karyawan Lebih dari 2.000 Orang Wajib Taati Perpres Staranas Bisnis dan HAM
Nasional
Pemerintah Ungkap Konflik Agraria Mendominasi Laporan Pelanggaran HAM
Pemerintah Ungkap Konflik Agraria Mendominasi Laporan Pelanggaran HAM
Nasional
Warga Kaget Bupati Bekasi Ade Kuswara Kena OTT KPK: Dikenal Baik dan Peduli
Warga Kaget Bupati Bekasi Ade Kuswara Kena OTT KPK: Dikenal Baik dan Peduli
Megapolitan
19 Tahun Mengabdi dan Kini Berkursi Roda, Yanti Akhirnya Terima SK PPPK Paruh Waktu di Palopo
19 Tahun Mengabdi dan Kini Berkursi Roda, Yanti Akhirnya Terima SK PPPK Paruh Waktu di Palopo
Regional
Saksi Bongkar Pertemuan dengan Eks Anggota DPR, Dikenalkan ke Calon Pemasok Chromebook
Saksi Bongkar Pertemuan dengan Eks Anggota DPR, Dikenalkan ke Calon Pemasok Chromebook
Nasional
3 Satpam Apartemen di Surabaya Berkomplot Curi 5 Motor di Tempat Kerja
3 Satpam Apartemen di Surabaya Berkomplot Curi 5 Motor di Tempat Kerja
Surabaya
Kapolri Pastikan Gereja di Tapanuli Sudah Bisa Laksanakan Ibadah Natal
Kapolri Pastikan Gereja di Tapanuli Sudah Bisa Laksanakan Ibadah Natal
Nasional
Sebulan Pascabanjir, 6 Desa Aceh Utara Masih Padam Listrik
Sebulan Pascabanjir, 6 Desa Aceh Utara Masih Padam Listrik
Regional
Bus TNI AL Ditabrak Truk di Tol Martubung Medan, 12 Personel Masuk RS, Sopir Truk Kabur
Bus TNI AL Ditabrak Truk di Tol Martubung Medan, 12 Personel Masuk RS, Sopir Truk Kabur
Medan
Bendahara Desa di Banten yang Sisakan Kas Rp 47.000 Jadi Tersangka, Kini Berstatus Buron
Bendahara Desa di Banten yang Sisakan Kas Rp 47.000 Jadi Tersangka, Kini Berstatus Buron
Regional
UMP DKI 2026 Diputuskan Besok, Pramono Yakin Semua Menerima
UMP DKI 2026 Diputuskan Besok, Pramono Yakin Semua Menerima
Megapolitan
Rencana Wisuda Berubah Pilu, Cerita Ardi Selamatkan Tunangan Saat Bus Cahaya Trans Terguling
Rencana Wisuda Berubah Pilu, Cerita Ardi Selamatkan Tunangan Saat Bus Cahaya Trans Terguling
Regional
Jejak Langkah Prabowo di Forum Dunia Sepanjang 2025
Jejak Langkah Prabowo di Forum Dunia Sepanjang 2025
Nasional
Pemkab Jember Serahkan Sertifikat Redistribusi Tanah bagi Warga Pinggir Hutan
Pemkab Jember Serahkan Sertifikat Redistribusi Tanah bagi Warga Pinggir Hutan
Regional
Dukung Pemprov DKI, Kapolri Tak Beri Izin Kembang Api Tahun Baru 2026
Dukung Pemprov DKI, Kapolri Tak Beri Izin Kembang Api Tahun Baru 2026
Nasional
Komentar di Artikel Lainnya
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Pin Komentarmu 🎉
Ingin komentarmu tampil teratas? Kirimkan Apresiasi Spesial dan komentarmu berpeluang jadi sorotan.
Kolom ini tidak boleh kosong.
Dengan mengirimkan pesan apresiasi kamu menyetujui ketentuan pengguna KOMPAS.com. Pelajari lebih lanjut.
Apresiasi Spesial
Syarat dan ketentuan
  1. Definisi
    • Apresiasi Spesial adalah fitur dukungan dari pembaca kepada KOMPAS.com dalam bentuk kontribusi finansial melalui platform resmi kami.
    • Kontribusi ini bersifat sukarela dan tidak memberikan hak kepemilikan atau kendali atas konten maupun kebijakan redaksi.
  2. Penggunaan kontribusi
    • Seluruh kontribusi akan digunakan untuk mendukung keberlangsungan layanan, pengembangan konten, dan operasional redaksi.
    • KOMPAS.com tidak berkewajiban memberikan laporan penggunaan dana secara individual kepada setiap kontributor.
  3. Pesan & Komentar
    • Pembaca dapat menyertakan pesan singkat bersama kontribusi.
    • Pesan dalam kolom komentar akan melewati kurasi tim KOMPAS.com
    • Pesan yang bersifat ofensif, diskriminatif, mengandung ujaran kebencian, atau melanggar hukum dapat dihapus oleh KOMPAS.com tanpa pemberitahuan.
  4. Hak & Batasan
    • Apresiasi Spesial tidak dapat dianggap sebagai langganan, iklan, investasi, atau kontrak kerja sama komersial.
    • Kontribusi yang sudah dilakukan tidak dapat dikembalikan (non-refundable).
    • KOMPAS.com berhak menutup atau menonaktifkan fitur ini sewaktu-waktu tanpa pemberitahuan sebelumnya.
  5. Privasi & Data
    • Data pribadi kontributor akan diperlakukan sesuai dengan kebijakan privasi KOMPAS.com.
    • Informasi pembayaran diproses oleh penyedia layanan pihak ketiga sesuai dengan standar keamanan yang berlaku.
  6. Pernyataan
    • Dengan menggunakan Apresiasi Spesial, pembaca dianggap telah membaca, memahami, dan menyetujui syarat & ketentuan ini.
  7. Batasan tanggung jawab
    • KOMPAS.com tidak bertanggung jawab atas kerugian langsung maupun tidak langsung yang timbul akibat penggunaan fitur ini.
    • Kontribusi tidak menciptakan hubungan kerja, kemitraan maupun kewajiban kontraktual lain antara Kontributor dan KOMPAS.com
Gagal mengirimkan Apresiasi Spesial
Transaksimu belum berhasil. Coba kembali beberapa saat lagi.
Kamu telah berhasil mengirimkan Apresiasi Spesial
Terima kasih telah menjadi bagian dari Jurnalisme KOMPAS.com
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau