Lebaran hari kedua

Cucu-cucu Boediono Ramaikan 'Open House'

Kompas.com - 11/09/2010, 11:46 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com — Kelima cucu Wakil Presiden Boediono meramaikan acara open house Lebaran yang digelar di rumah dinas Wakil Presiden di Jalan Diponegoro, Sabtu (11/9/2010). Andina, Andra, Adrian, Alma, dan Alisa mendampingi kakek dan neneknya saat bersilaturahim dengan anggota Pasukan Pengamanan Presiden (Paspampres) dan para jurnalis.

Silaturahim dengan Paspampres dan keluarga yang diawali pukul 10.00 berakhir sekitar pukul 11.00. Setelah itu, Boediono dan istrinya, Herawati Boediono, mengambil jeda sejenak sebelum bersalaman lagi dengan para jurnalis.

Di sela jeda itu, cucu-cucu mereka bebas mendekat dan memeluk kakek dan neneknya. Tampak Andra dan Alma bergelayut manja di pinggang neneknya.

Andra dan Alma merupakan cucu Boediono dan Herawati dari putrinya, Ratriana Eka Rini Putri. Selain itu, mereka juga bebas bermain dengan putra-putri anggota Paspampres dan para pegawai Sekretariat Wakil Presiden. Tawa dan canda menghiasi wajah dan interaksi mereka.

Cucu-cucu Boediono mengenakan seragam batik berwarna kecoklatan. Warna batik mereka senada dengan para lelaki muda di keluarga Boediono, seperti menantu dan putranya. Sementara itu, Boediono dan Herawati mengenakan seragam batik berwarna hijau.

Dalam segala situasi, KOMPAS.com berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme. Berikan apresiasi sekarang

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Apresiasi Spesial
Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme KOMPAS.com
Rp
Minimal apresiasi Rp 5.000
Dengan mengirimkan pesan apresiasi kamu menyetujui ketentuan pengguna KOMPAS.com. Pelajari lebih lanjut.
Apresiasi Spesial
Syarat dan ketentuan
  1. Definisi
    • Apresiasi Spesial adalah fitur dukungan dari pembaca kepada KOMPAS.com dalam bentuk kontribusi finansial melalui platform resmi kami.
    • Kontribusi ini bersifat sukarela dan tidak memberikan hak kepemilikan atau kendali atas konten maupun kebijakan redaksi.
  2. Penggunaan kontribusi
    • Seluruh kontribusi akan digunakan untuk mendukung keberlangsungan layanan, pengembangan konten, dan operasional redaksi.
    • KOMPAS.com tidak berkewajiban memberikan laporan penggunaan dana secara individual kepada setiap kontributor.
  3. Pesan & Komentar
    • Pembaca dapat menyertakan pesan singkat bersama kontribusi.
    • Pesan dalam kolom komentar akan melewati kurasi tim KOMPAS.com
    • Pesan yang bersifat ofensif, diskriminatif, mengandung ujaran kebencian, atau melanggar hukum dapat dihapus oleh KOMPAS.com tanpa pemberitahuan.
  4. Hak & Batasan
    • Apresiasi Spesial tidak dapat dianggap sebagai langganan, iklan, investasi, atau kontrak kerja sama komersial.
    • Kontribusi yang sudah dilakukan tidak dapat dikembalikan (non-refundable).
    • KOMPAS.com berhak menutup atau menonaktifkan fitur ini sewaktu-waktu tanpa pemberitahuan sebelumnya.
  5. Privasi & Data
    • Data pribadi kontributor akan diperlakukan sesuai dengan kebijakan privasi KOMPAS.com.
    • Informasi pembayaran diproses oleh penyedia layanan pihak ketiga sesuai dengan standar keamanan yang berlaku.
  6. Pernyataan
    • Dengan menggunakan Apresiasi Spesial, pembaca dianggap telah membaca, memahami, dan menyetujui syarat & ketentuan ini.
  7. Batasan tanggung jawab
    • KOMPAS.com tidak bertanggung jawab atas kerugian langsung maupun tidak langsung yang timbul akibat penggunaan fitur ini.
    • Kontribusi tidak menciptakan hubungan kerja, kemitraan maupun kewajiban kontraktual lain antara Kontributor dan KOMPAS.com
Gagal mengirimkan Apresiasi Spesial
Transaksimu belum berhasil. Coba kembali beberapa saat lagi.
Kamu telah berhasil mengirimkan Apresiasi Spesial
Terima kasih telah menjadi bagian dari Jurnalisme KOMPAS.com
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau