UGM Perkuat Manajemen Risiko Kelembagaan

Kompas.com - 07/02/2013, 21:53 WIB

YOGYAKARTA, KOMPAS.com - Universitas Gadjah Mada Yogyakarta berupaya memperkuat manajemen risiko kelembagaan dalam mengelola universitas, demikian dikatakan Rektor perguruan tinggi negeri tersebut Prof Dr Pratikno.

"Hal itu dilakukan dengan meningkatkan penjaminan mutu pendidikan, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat, penjaminan keuangan, serta penjaminan hukum dan organisasi," katanya di Yogyakarta, Kamis (7/2/2013).

Menurut dia pada pelantikan 33 pejabat di lingkungan Universitas Gadjah Mada (UGM), hal itu dilakukan karena setiap lembaga pasti memiliki risiko, tidak terkecuali UGM.

"Kantor-kantor yang bertugas memanajemen risiko tersebut seperti Kantor Jaminan Mutu (KJM), Kantor Audit Internal (KAI), dan Kantor Hukum dan Organisasi (KHO) diharapkan dapat menjalankan tugas dengan baik dalam menjaga keamanan UGM," katanya.

Ia mengatakan pihaknya tidak ingin tim manajemen risiko menginjak rem dalam bekerja, tetapi membuat rel untuk menjaga keamanan lembaga UGM, sehingga bisa mencapai tujuan dengan kecepatan yang tinggi.

Selain memperkuat manajemen risiko, UGM juga telah melakukan sejumlah perubahan terhadap struktur organisasi dan tata kelola (SOTK). Langkah ini dilakukan untuk memperkuat kelembagaan UGM dan memperbesar jalan UGM untuk memproduksi pengetahuan dan menyampaikannya kepada masyarakat, industri, dan pemerintah.

"Dalam hal ini kami berusaha tidak hanya menekankan pada produksi pengetahuan semata, tetapi juga memprioritaskan melakukan ’delivery’ pengetahuan agar produk-produk penelitian bisa sampai pada industri, masyarakat, dan pemerintah," katanya.
Menurut dia, dalam rangka melengkapi dan memperkuat tim di tingkat universitas setelah adanya perubahan SOTK, UGM melakukan pengangkatan sejumlah pejabat.
"Saya berharap seluruh pejabat yang baru dilantik dapat bekerja dengan performa yang maksimal untuk kemajuan UGM. Mereka diharapkan bisa bekerja dalam tim dengan penuh komitmen, waktu, dan kecepatan," katanya.
Pejabat yang dilantik di antaranya Sekretaris Direktorat Pengembangan Usaha dan Inkubasi Budhijanto, Kepala Kantor Hukum dan Organisasi Aminoto, dan Kepala Perpustakaan Nawang Purwanti.

Dalam segala situasi, KOMPAS.com berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme. Berikan apresiasi sekarang

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Apresiasi Spesial
Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme KOMPAS.com
Kolom ini tidak boleh kosong.
Dengan mengirimkan pesan apresiasi kamu menyetujui ketentuan pengguna KOMPAS.com. Pelajari lebih lanjut.
Apresiasi Spesial
Syarat dan ketentuan
  1. Definisi
    • Apresiasi Spesial adalah fitur dukungan dari pembaca kepada KOMPAS.com dalam bentuk kontribusi finansial melalui platform resmi kami.
    • Kontribusi ini bersifat sukarela dan tidak memberikan hak kepemilikan atau kendali atas konten maupun kebijakan redaksi.
  2. Penggunaan kontribusi
    • Seluruh kontribusi akan digunakan untuk mendukung keberlangsungan layanan, pengembangan konten, dan operasional redaksi.
    • KOMPAS.com tidak berkewajiban memberikan laporan penggunaan dana secara individual kepada setiap kontributor.
  3. Pesan & Komentar
    • Pembaca dapat menyertakan pesan singkat bersama kontribusi.
    • Pesan dalam kolom komentar akan melewati kurasi tim KOMPAS.com
    • Pesan yang bersifat ofensif, diskriminatif, mengandung ujaran kebencian, atau melanggar hukum dapat dihapus oleh KOMPAS.com tanpa pemberitahuan.
  4. Hak & Batasan
    • Apresiasi Spesial tidak dapat dianggap sebagai langganan, iklan, investasi, atau kontrak kerja sama komersial.
    • Kontribusi yang sudah dilakukan tidak dapat dikembalikan (non-refundable).
    • KOMPAS.com berhak menutup atau menonaktifkan fitur ini sewaktu-waktu tanpa pemberitahuan sebelumnya.
  5. Privasi & Data
    • Data pribadi kontributor akan diperlakukan sesuai dengan kebijakan privasi KOMPAS.com.
    • Informasi pembayaran diproses oleh penyedia layanan pihak ketiga sesuai dengan standar keamanan yang berlaku.
  6. Pernyataan
    • Dengan menggunakan Apresiasi Spesial, pembaca dianggap telah membaca, memahami, dan menyetujui syarat & ketentuan ini.
  7. Batasan tanggung jawab
    • KOMPAS.com tidak bertanggung jawab atas kerugian langsung maupun tidak langsung yang timbul akibat penggunaan fitur ini.
    • Kontribusi tidak menciptakan hubungan kerja, kemitraan maupun kewajiban kontraktual lain antara Kontributor dan KOMPAS.com
Gagal mengirimkan Apresiasi Spesial
Transaksimu belum berhasil. Coba kembali beberapa saat lagi.
Kamu telah berhasil mengirimkan Apresiasi Spesial
Terima kasih telah menjadi bagian dari Jurnalisme KOMPAS.com
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau