TRENGGALEK, KOMPAS.com - Ribuan pengunjung memadati kawasan Pantai Prigi selama Festival Kesenian Kawasan Selatan (FKKS) Jawa Timur yang digelar 21 dan 22 Oktober 2017 di Kabupaten Trenggalek.
Pembukaan festival yang digelar di panggung 360 kawasan Pantai Prigi pada Sabtu (21/10/2017) menampilkan parade seluruh peserta dan juga tari karya Guruh Soekarnoputra.
“Saya merasa sangat bahagia turut berperan serta di Festifal Kesenian Kawasan Selatan (FKKS) ini. Saya diundang Bupati Trenggalek. Kami selama dua bulan melatih para siswa Trenggalek sejak dari nol hingga sampai bisa menari,” kata Guruh Soekarnoputra saat pembukaan FKKS.
Ribuan pengunjung dari berbagai kalangan masyarakat memadati kawasan Pantai Prigi sejak Sabtu pagi. Masyarakat sekitar dan warga dari luar daerah berminat menyaksikan pertunjukan seni dalam penyelenggaraan FKKS ke-13 ini.
Baca: Trenggalek Kembali Jadi Tuan Rumah Festival Kesenian Kawasan Selatan
Diawali dengan parade kemudian setiap duta kabupaten yang berada wilayah pesisir selatan Jawa Timur memperagakan kesenian khas daerah masing-masing di hadapan para tamu undangan dan masyarakat.
Kabupaten yang berada di pesisir sisi selatan Jawa Timur yang ikut memeriahkan festival ini adalah Kabupaten Banyuwangi, Jember, Lumajang, Malang, Blitar, Tulungagung, Trenggalek, dan Pacitan.
“Kami bersyukur dan suatu kehormatan bagi Trenggalek menjadi tuan rumah FKKS ini. Kami persembahkan yang terbaik bagi Jawa Timur,” kata Bupati Trenggalek Emil Dardak.
Acara pembukaan festival semakin meriah dengan adanya penampilan spektakuler dari ratusan penari yang membawakan karya koreografer nasional, Guruh Soekarnoputra.
Baca: Guruh Soekarnoputra Suguhkan Karya Terbaik di Festival Seni Trenggalek
Ratusan pelajar dari Kabupaten Trenggalek tampil sempurna membawakan tarian yang khusus dibuat untuk FKKS kali ini.
“Dalam sejarah FKKS baru kali ini penyelenggara memberi nuansa berbeda. Saya bangga punya bupati (Emil Dardak) yang kreatif serta punya jejaring sehingga bisa mendatangkan Mas Guruh,” ujar Wakil Gubernur Jawa Timur Saifullah Yusuf yang akrab disapa Gus Ipul.
Nuansa sakral sekaligus religius sangat terasa ketika para penari membawakan Tari Bedoyo serta Srinowokumolo.
Suasana kembali semarak saat penyanyi Maudy Ayunda membawakan lagu ciptaan Guruh Soekarnoputra yang diiringi tari khas daerah.
Penampilan Bupati Trenggalek Emil Elestianto Dardak membawakan lagu "Kala Cinta Menggoda" tak kalah semarak.
Seluruh penonton maupun tamu undangan menyambut meriah orang nomor satu di Trenggalek ini saat menyanyikan lagu ciptaan Guruh Soekarnoputra yang pernah dibawakan oleh almarhum Chrisye.
“Ternyata suara Bupati Trenggalek pandai bernyanyi. Dan ini tadi kebetulan kami sekeluarga pas liburan ke Pantai Prigi. Jadi beruntung sekali bisa menikmati suasana pantai sekaligus nonton kesenian,” uar Yanuar (30), wisatawan asal Madiun.
FKKS diselenggarakan di panggung 360 kawasan Pantai Prigi, Kecamatan Watulimo, Kabupaten Trenggalek, guna meningkatkan kesejahteraan ekonomi kreatif utamanya di kawasan pesisir selatan Trenggalek.
Festival seni sekaligus menjadi sarana promosi wisata agar setiap kabupaten di pesisir selatan Jawa Timur lebih dikenal di kalangan Internasional.
“Seratus lebih penari muda Trenggalek menyajikan tarian yang sangat bagus sekali. Untuk kota besar, mungkin susah mencari anak-anak yang punya minat untuk menari tradisional. Mereka dilatih selama dua bulan dan hasilnya melebihi level kemampuan yang kami bayangkan untuk wilayah Trenggalek,” ungkap Emil Dardak.
Selain menyajikan pemandangan alam yang menawan, Pantai Prigi juga memiliki aneka kuliner ikan laut yang menggungah selera.
Beragam produk Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) dari seluruh kabupaten di pesisir selatan Jawa Timur dipamerkan. Setiap kabupaten menawarkan produk unggulan masing-masing.
Tahun depan, tuan rumah Fesetival Kesenian Kawasan Selatan ini adalah Kabupaten Lumajang. (KONTRIBUTOR TRENGGALEK/ SLAMET WIDODO)