Kilas

Keren, Universitas Harvard Akan Dampingi Program Inovasi Trenggalek

Kompas.com - 27/06/2018, 14:05 WIB

TRENGGALEK,KOMPAS.com – Pemerintah Kabupaten Trenggalek terpilih menjadi salah satu dari 40 daerah di seluruh dunia untuk mengikuti program Bloomberg Harvard City Leadership Initiative di New York, Amerika Serikat.

“Ini kabar masih gres. Kami (Trenggalek) terpilih untuk mengikuti program tata kelola dan inovasi kepemerintahan tingkat dunia,” kata Bupati Trenggalek Emil Dardak saat ditemui pada Selasa (26/6/2018).

Program tata kelola dan inovasi kepemerintahan tingkat dunia ini merupakan bentuk kerja sama antara Universitas Harvard dan Michael Rubens Bloomberg, selaku pemilik perusahaan kenamaan Bloomberg.

(Baca: Cuti Kampanye Usai, Emil Dardak Evaluasi Program)

Terpilihnya daerah yang terkenal dengan sebutan “Kota Keripik Tempe” ini bukan atas rekomendasi dari pemerintah pusat, provinsi, atau institusi lain di Indonesia.

Rupanya, Trenggalek sengaja dipilih dan ditawarkan langsung oleh kampus yang berada di Massachusetts, Amerika Serikat itu.

Suami Arumi Bachsin ini mengakui, meski mendapat tawaran langsung dari rektor Harvard dan Bloomberg via email, dia tetap harus mengikuti seleksi yang superketat.

“Jadi, di tengah-tengah sibuknya kampanye kemarin, saya diminta membuat esai dan paparan konsep inovasi yang telah dan ingin saya kembangkan ke depannya,” terang Emil.

(Baca: Trenggalek Bakal Punya Pasar Seperti di Inggris)

Beberapa waktu setelahnya, barulah ia mendapat konfirmasi resmi bahwa Trenggalek bakal menjadi satu daerah yang akan menjalani pendampingan atau program tata kelola dan inovasi kepemerintahan tingkat dunia.

Rencananya, akan ada dua orang pejabat teras Trenggalek yang akan berangkat ke Harvard untuk menjalani program pendampingan ini sekaligus bertukar pikiran dengan delegasi dari 39 daerah terpilih dari penjuru dunia lainnya.

"Saya bersyukur sekali karena (pencapaian) ini bukan untuk saya pribadi, melainkan juga untuk Trenggalek,” kata Emil.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Apresiasi Spesial
Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme KOMPAS.com
Kolom ini tidak boleh kosong.
Dengan mengirimkan pesan apresiasi kamu menyetujui ketentuan pengguna KOMPAS.com. Pelajari lebih lanjut.
Apresiasi Spesial
Syarat dan ketentuan
  1. Definisi
    • Apresiasi Spesial adalah fitur dukungan dari pembaca kepada KOMPAS.com dalam bentuk kontribusi finansial melalui platform resmi kami.
    • Kontribusi ini bersifat sukarela dan tidak memberikan hak kepemilikan atau kendali atas konten maupun kebijakan redaksi.
  2. Penggunaan kontribusi
    • Seluruh kontribusi akan digunakan untuk mendukung keberlangsungan layanan, pengembangan konten, dan operasional redaksi.
    • KOMPAS.com tidak berkewajiban memberikan laporan penggunaan dana secara individual kepada setiap kontributor.
  3. Pesan & Komentar
    • Pembaca dapat menyertakan pesan singkat bersama kontribusi.
    • Pesan dalam kolom komentar akan melewati kurasi tim KOMPAS.com
    • Pesan yang bersifat ofensif, diskriminatif, mengandung ujaran kebencian, atau melanggar hukum dapat dihapus oleh KOMPAS.com tanpa pemberitahuan.
  4. Hak & Batasan
    • Apresiasi Spesial tidak dapat dianggap sebagai langganan, iklan, investasi, atau kontrak kerja sama komersial.
    • Kontribusi yang sudah dilakukan tidak dapat dikembalikan (non-refundable).
    • KOMPAS.com berhak menutup atau menonaktifkan fitur ini sewaktu-waktu tanpa pemberitahuan sebelumnya.
  5. Privasi & Data
    • Data pribadi kontributor akan diperlakukan sesuai dengan kebijakan privasi KOMPAS.com.
    • Informasi pembayaran diproses oleh penyedia layanan pihak ketiga sesuai dengan standar keamanan yang berlaku.
  6. Pernyataan
    • Dengan menggunakan Apresiasi Spesial, pembaca dianggap telah membaca, memahami, dan menyetujui syarat & ketentuan ini.
  7. Batasan tanggung jawab
    • KOMPAS.com tidak bertanggung jawab atas kerugian langsung maupun tidak langsung yang timbul akibat penggunaan fitur ini.
    • Kontribusi tidak menciptakan hubungan kerja, kemitraan maupun kewajiban kontraktual lain antara Kontributor dan KOMPAS.com
Gagal mengirimkan Apresiasi Spesial
Transaksimu belum berhasil. Coba kembali beberapa saat lagi.
Kamu telah berhasil mengirimkan Apresiasi Spesial
Terima kasih telah menjadi bagian dari Jurnalisme KOMPAS.com
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau